BANDUNG, PASUNDANNEWS – Sejumlah mahasiswa yang tergabung ke dalam Keluarga Mahasiswa Pandeglang (KUMANDANG) Bandung menggelar acara KUMANDANG Bandung Virtual Public Discussion, pada Minggu (27/9).

Acara yang bertajuk “Improving youths competitiveness & Reshaping our post-Pandemic society to promote a sustainable development in rural region” ini merupakan bentuk kepedulian KUMANDANG Bandung terhadap pembangunan berkelanjutan setelah pandemi ini berakhir.

Menurut Ketua Umum KUMANDANG Bandung, Givary Alhaqi tujuan diadakannya kegiatan ini yaitu untuk menumbuhkan kesadaran akan pentingnya pembangunan berkelanjutan setelah pandemi ini berakhir. Serta, mengajak para peserta bersama-sama melandaikan kurva pandemi Covid-19 ini.

“Melalui acara ini diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran mahasiswa maupun masyarakat akan pentingnya pembangunan yang berkelanjutan pasca pandemi, serta bisa bersama-sama melandaikan kurva pandemi covid-19 ini,” ujar Givary melalui keterangan tertuisnya, Minggu (27/9/2020).

Dalam acara tersebut, turut hadir pembicara utama dari Australia yaitu Thomas Harding sebagai mantan dosen Departemen Pendidikan di Melbourne, Australia. Selain itu, ada juga pembicara-pembicara lainnya yang diisi oleh Givary Alhaqi sebagai Ketua Umum KUMANDANG Bandung periode 2020-2021, Abdul Muiz sebagai staff penerjemah bahasa Sekreteriat Jendral DPR RI sekaligus Ketua Umum KUMANDANG Bandung periode 2009-2012, dan Nurul Hadi sebagai mahasiswa S2 di Australia yang juga Ketua Umum KUMANDANG periode 2013-2015.

Untuk diketahui, Acara ini diselenggarakan melalui media zoom yang di ikuti oleh 50 peserta dari berbagai instansi dan kampus di seluruh Indonesia. (Red)

Artikulli paraprakCegah Dini Covid-19, Wabup Yana Himbau Masyarakat Terapkan Perilaku 3M
Artikulli tjetërBupati Herdiat Serahkan Mobil Maskara Untuk 6 Desa Berprestasi di Ciamis