Bazar Ramadhan Disnakan (Dinas Peternakan dan Perikanan) Kabupaten Ciamis. Foto/PasundanNews.com

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM – Bazar Ramadhan 1444 H digelar Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Ciamis, Rabu (5/4/2023).

Menurut Kepala Bidang Keswan, Ikan, Kesehatan Masyarakat Veteriner, Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan dan Perikanan drh. Asri Kurnia, agenda ini rutin setiap tahun.

“Awalnya Bazar Ramadhan dilakukan oleh Disnakkan. Namun sekarang berkembang dengan mengikutsertakan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan,” katanya.

Ditambah lagi, menurut Asri, bersama para pelaku usaha dari hasil peternakan dan perikanan.

Dalam acara tersebut Disnakan Ciamis menghadirkan 18 pelaku usaha sektor Peternakan dan Perikanan serta sektor pangan lainnya dengan beragam komoditas.

“Sebanyak 18 pelaku usaha terlibat dalam Bazar Ramadhan dari sektor peternakan, perikanan, sayuran dan pelaku usaha pangan lainnya,” terangnya.

Bazar Ramadhan Upaya Kendalikan Harga Pangan

Kata Asri, Bazar Ramadhan ini bertujuan untuk mengendalikan inflasi naiknya harga-harga pangan. Oleh karena kerap terjadi saat bulan Ramadhan dan menjelang Idul Fitri.

“Saat lebaran menjelang Idul Fitri konsumsi pangan masyarakat meningkat yang diikuti dengan kenaikan harga. Bazar Ramadhan ini salah satu ikhtiar Dinas dalam menangani inflasi itu,” ucapnya.

Sementara itu, Bazar Ramadhan digelar selama satu hari dengan menjual beragam bahan pangan.

Dengan harga yang sudah disubsidi sehingga harganya di bawah harga pasar.

“Ada yang standar harga pasar, ada juga yang sudah disubsisi seperti telur ayam, minyak goreng dan ikan itu merupakan kebutuhan inti ibu-ibu yang kita jual di Bazar Ramadhan,” pungkasnya.

Bazar Ramadhan Bantu Optimalkan Perekonomian Masyarakat

Kepala Disnakan Ciamis Syarif Nurhidayat dalam sambutanya menyampaikan, diadakannya Bazar Ramadhan, guna membantu masyarakat.

Terlebih karena naiknya harga-harga sembako serta membantu roda perekonomian pelaku usaha.

“Dengan naiknya harga telor ayam, daging ayam, daging sapi, cabai merah dan minyak goreng, semoga dengan harga di bawah harga pasar masyarakat bisa terbantu,” ucap Syarif

Syarif mengungkapkan, melalui kegitan ini upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ciamis dalam pengendalian inflasi daerah.

“Melalui Disnakkan, Pemkab Ciamis berupaya dalam penanganan inflasi di daerah,” ujarnya.(Herdi/PasundanNews.com)

Artikulli paraprakPetani Berikan Apresiasi untuk Rumah Pompa Air di Purwadadi Ciamis
Artikulli tjetërKPU Bandung Barat Tetapkan DPS Pemilu 2024 sebanyak 1.327.397 Pemilih