Tirta Investama Cianjur Giatkan Program Lingkungan Menuju Desa Ramah Air Hujan (DeRAH
Tirta Investama Cianjur Giatkan Program Lingkungan Menuju Desa Ramah Air Hujan (DeRAH

Pasundannews – PT. Tirta Investama Cianjur kembali melaksanakan penanaman 2200 pohon, bangun 100 unit sumur resapan. Kemudian 2 unit embung air, 2 unit DAM resapan air dan 100 lubang biopori di desa Gekbrong, Kecamatan Gekbrong Kab. Cianjur yang berada di wilayah kerja PT. TIV Cianjur. Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong pembangunan wilayah desa ramah air hujan (DeRAH).

Dalam pelakasanaan PT TIV Cianjur menggandeng Yayasan Konservasi Alam & Lingkungan (YKAL), Pemdes Gekbrong, BPD, serta rekan-rekan Pemuda Karang Taruna Desa Gekbrong untuk berpartisipasi secara bersama-sama di tahun 2021. Kegiatan ini mengangkat tema “ Tanam Pohon Untuk Kehidupan Menuju Desa Gekbrong Ramah Air Hujan (DeRAH)”.

Manager CSR TIV Cianjur, Warsono, menyatakan, program konservasi vegetatif (penanaman pohon) dan pembangunan civil teknis (sumur resapan, embung air, DAM resapan air, lubang biopori) ini merupakan wujud dari kepedulian dan tanggung jawab PT Tirta Investama Cianjur terhdap penyelamatan lingkungan serta sebagai salah satu Misi TIV Cianjur menjalakan usaha yang berwawasan lingkungan.

“TIV Cianjur sebagai perusahaan yang bergerak di bidang air minum dalam kemasan (AMDK) tentu harus bertanggung jawab melestarikan lingkungan sekitar. Program ini merupakan salah satu upaya TIV Cianjur dalam menjaga lingkungan khususnya warga masyarakat di Desa Gekbrong Kecamatan Gekbrong Kab. Cianjur,” papar Warsono.

Pihaknya mengharapkan kegiatan penanaman pohon ini dapat tumbuh subur dan hasilnya dapat di manfaatkan oleh masyarakat Desa Gekbrong. Selain itu, pembangunan sumur resapan embung air, DAM resapan air dan lubang biopori ini dapat menjadi tabungan air dan kesuburan lahan pertanian masyarakat di masa yang akan datang.

Sementara itu, Direktur Yayasan Konservasi Alam & Lingkungan (YKAL) Usep Suparman menjalaskan, Desa Gekbrong daerah subur, membutuhkan tangan dingin kita semua, baik pemerintah, sektor swasta dan masyarakat untuk menanam pohon, membangun sumur resapan, embung air, DAM resapan air dan bipori.

“Kita menjaga kelestarian alam dan sumber mata air. Kita mulai suatu hal yang bermanfaat untuk masyarakat dan lingkungan,” ujarnya.

Menurutnya, dalam kegiatan itu di hadiri Ketua Karang Taruna dan BPD Desa Gekbrong, di harapkan upaya ini bisa memberikan manfaat yang cukup besar terhadap kelestarian lingkungan dan penyelamatan sumber-sumber mata air dimasa yang akan datang.

“Kita harapkan gerakan yang masif di masyarakat, nantinya mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi pada masa sekarang dan yang akan datang,” pungkasnya.

*Farhaan*

Artikulli paraprakRuas Jalan Dalam Kota Kabupaten Cianjur akan Diberlakukan Ganji Genap
Artikulli tjetërAnak Bupati Bandung Barat Segera Diadili atas Dugaan Korupsi Bansos Covid