Pengurus Daerah MES (Masyarakat Ekonomi Syariah) Kabupaten Ciamis menggelar seminar dan talk show edukasi keuangan syariah. Foto/PasundamNews.com

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM – Pengurus Daerah MES (Masyarakat Ekonomi Syariah) Ciamis menggelar Talk Show Edukasi Keuangan Syariah, Kamis (6/7/2023).

Kegiatan bertajuk ‘Seminar Edukasi Penguatan Ekosistem Syariah di Era Digital untuk Mendukung Ketahanan Pangan’ ini berlangsung di Aula Hotel Tyara Plaza Ciamis.

Ketua MES Kabupaten Ciamis, Irfan Soleh mengatakan kegiatan ini dalam rangka meningkatkan literasi ekonomi syariah.

Kegiatan ini ungkap Irfan, hasil kolaborasi bersama BI (Bank Indonesia) dan Pondok Pesantren guna mengembangkan potensi kemandirian ekonomi.

“Kami bekerjasama dengan pondok pesantren yang ada di Ciamis, tujuannya untuk lebih mengembangkan potensi kemandirian ekonomi,” kata Irfan.

Menurutnya, terdapat potensi yang mesti digali bersama dalam hal pengembangan ekonomi, terlebih Ciamis ada puluhan ribu santri yang bisa berdayakan bersama.

“Ketika literasi keuangan meningkat bisa turut mendorong upaya kemandirian ekonomi dan potensi terutama bagi Pondok Pesantren di Ciamis,” paparnya.

Baca Juga : Kolaborasi YLH Bersama MES Gandeng Anggota DPR RI dan BI Dorong Pengembangan Ekonomi Syariah di Ciamis 

Sekretaris MES Ciamis, Mohamad Ijudin menambahkan, edukasi ini untuk lebih mengakselerasi kemandirian ekonomi syariah di Kabupaten Ciamis.

“Dalam hal ini adalah membangun ekosistem ekonomi syariah terutama bagi pesantren yang ada di Ciamis,” ujarnya.

Kemudian, tambah Ijudin, pihaknya ingin menggeser satu pola dakwah yang bersifat naratif menjadi solutif.

Terutama pada wilayah pengembangan potensi masyarakat pondok pesantren agar bisa berdaya secara ekonomi.

“Dengan mengedepankan prinsip berkelanjutan dan bersinergi dengan semua pihak,” katanya.

Sementara itu, Deputi BI KPW Tasikmalaya, Nurcipto mengapresiasi kegiatan tersebut.

Menurutnya, kegiatan ini sejalan dengan visi MES dalam mengembangkan Ekonomi Syariah di Ciamis.

Oleh karena itu, kegiatan seperti ini perlu didukung oleh semua pihak, baik oleh stakeholder maupun masyarakat, termasuk BI.

“Tentunya ini dalam rangka meningkatkan taraf ekonomi kemandirian ekonomis syariah khususnya di Ciamis,” katanya.

Selain itu, mengenai prospek ekonomi syariah di Ciamis, Nurcioto pun mengatakan potensinya yang luar biasa.

Upaya BI pun ungkapnya, tentunya memilki program dalam pengembangan syariah, seperti pendampingan yang nanti akan BI lakukan.

“Ada program pendampingan terkait dengan produk syariah, seperti sertifikasi halal dan pencatatan keuangan syariah. Dalam rangka sebagai upaya mewujudkan kemandirian ekonomi di Kabupaten Ciamis,” tandasnya. (Hendri/PasundanNews.com)

Artikulli paraprakJajaran Polres Cianjur Berhasil Ungkap Tindak Kekerasan Terhadap Anak, 3 Pelaku Anak Berhasil Diamankan
Artikulli tjetërJadi Narasumber Seminar Keuangan Syariah, KH Nonop Sebut Ekonomi Umat Menjadi Pilar Utama Pembangunan