Foto/Dok.Pasundannews.com

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM – Pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya 2020 telah memasuki hari terakhir. Selama 14 hari sejak tanggal 23 Juli sampai hari ini 5 Agustus 2020, tercatat ribuan pengendara diberikan penindakan berupa teguran oleh jajaran personel Satlantas Polres Ciamis.

“Selama pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya 2020, kami Satlantas Polres Ciamis memberikan penindakan berupa teguran kepada 1.900 pengendara yang melintasi lokasi operasi,” ujar Kasatlantas Polres Ciamis AKP Sofyan Efendi, Rabu (5/8/2020).

Selain teguran, kata Sofyan, petugas juga melakukan penindakan langsung atau tilang kepada para pengendara yang melanggar peraturan lalu lintas. Mereka yang diberikan tilang lantaran masuk dalam sasaran prioritas penindakan Operasi Patuh Lodaya 2020.

“Seperti tidak menggunakan helm SNI, menggunakan handphone saat berkendara, melebihi batas kecepatan maksimal, melawan arus, menggunakan trotoar untuk berkendara, menerobos rambu lau lintas, hingga balapan liar. Tercatat 860 pelanggar yang kami berikan tilang,” jelasnya.

Tidak hanya itu, Sofyan mengungkapkan, saat pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya 2020, para petugas di lapangan juga memberikan edukasi dan sosisalisasi kepada pengendara untuk selalu menerapkan protokol kesehatan di tengah situasi pandemi Covid-19.

Salah satu petugas dari Satlantas Polres Ciamis menyampaikan edukasi pentingnya menerapkan protokol kesehatan dan memberikan masker gratis kepada pengendara

“Tidak henti-hentinya kami memberikan edukasi kepada masyarakat pentingnya menerapkan protokol kesehatan ditengah situasi saat ini. Selama Operasi Patuh Lodaya, kami juga melaksanakan kegiatan sosial berupa pembagian masker secara gratis kepada pengendara. Ini wujud kepedulian Polri kepada masyarakat guna memutus penyebaran Covid-19,” ungkapnya.

Sofyan menuturkan, pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya 2020 ini berbeda dari tahun sebelumnya, dimana lebih mengedepankan teguran persuasif saat berkendara yang aman serta mengingatkan kembali pentingnya pemakaian masker bagi pengendara roda dua maupun roda empat.

Sehingga menimbulkan tingkat kesadaran pengendara untuk selalu patuh berlalu lintas baik itu saat maupun tidak saat operasi.

“Semoga dengan pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya 2020 ini tingkat kesadaran masyarakat khususnya para pengendara roda dua maupun empat atau lebih akan patuh dalam berlalu lintas. Sehingga tingkat fatalitas dalam berkendara di wilayah Hukum Polres Ciamis menjadi rendah,” pungkasnya. (Ramdan/Pasundannews) 

Artikulli paraprakBupati Ciamis Lantik Mantan Sekda, Asep Sudarman Sebagai Staf Ahli
Artikulli tjetërDPP Partai Golkar Berikan SK Cabup dan Cawabup Untuk Iwan-Iip di Pilkada Tasikmalaya