Ridwan Kamil/humasJabar

CIREBON, PASUNDANNEWS – Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengapresiasi Gerakan Solidaritas Sejuta Tes Antigen untuk Indonesia yang mendonasikan 25 ribu alat tes COVID-19, yakni CePAD dan GenBODY, untuk Jabar.

“Inovasi pengetesan dan jumlahnya harus terus di produksi karena COVID-19 ini umurnya di prediksi akan panjang. Karena itu saya apresiasi Unpad dan perusahaan yang berdonasi alat tes,” kata Kang Emil sapaan Ridwan Kamil saat menyaksikan serah terima alat tes antigen secara virtual dari Pendopo Bupati Cirebon, Kamis (29/4/2021).

Kang Emil menuturkan, salah satu tugas pemerintah dalam mengendalikan COVID-19 adalah melakukan 3T (testing, tracing, treatment). Dengan banyaknya kapasitas testing, peta persebaran COVID-19 tergambar dan ruang gerak COVID-19 pun dapat di batasi.

“Kapasitas testing bisa meningkat dengan adanya tambahan alat tes sehingga kita bisa memastikan perlindungan terhadap hampir 50 juta warga Jabar,” ucapnya.

Kang Emil meminta masyarakat dan seluruh stakeholders menjaga tren penurunan kasus COVID-19 di Jabar. Caranya dengan meningkatkan kewaspadaan terutama di area transportasi jelang Idul Fitri 1442 H/2021.

Upaya mutlak yang wajib di lakukan masyarakat agar tren menurun dapat di pertahankan adalah dengan tidak pulang kampung saat Lebaran. Jika memaksa, tsunami COVID-19 di India sangat berpotensi terjadi di Indonesia bila warganya lengah dan mengendurkan kedisiplinan.

“Jangan sampai itu terjadi, kuncinya adalah sebelum ada kepastian bahwa pandemi ini berakhir. Maka hidup harus terus seperti ini walaupun tidak nyaman tapi demi keselamatan,” tuturnya.

Kang Emil pun mengingatkan peristiwa tahun lalu warga Ciamis meninggal setelah di kunjungi anaknya yang mudik dari Jakarta, harus di jadikan pelajaran.

“Kami tak mau cerita itu terjadi lagi di mudik tahun ini,” ucapnya.

“Gunakan media sosial untuk menyampaikan mudik hati dengan virtual dulu. Walau tidak nyaman, tapi demi keselamatan. Mudah-mudahan tahun depan dengan suksesnya vaksinasi kita bisa mudik fisik lagi,” imbuhnya.

(Yul)

Artikulli paraprak15 Negara dengan Durasi Puasa Terlama
Artikulli tjetërBerkaca ke India, Oded M Daniel Ingatkan Warga Agar Tidak Mudik