Rieke Diah Pitaloka Sosialisasikan Program Integrasi Ultra Mikro
Anggota DPR RI Komisi VI, Rieke Diah Pitaloka menghadiri secara daring acara Sosialisasi "Membangun integrasi ekosistem untuk ultra mikro" di Villa Bella Campa, Megamendung, Bogor Jum'at (4/6/2021). 

Bogor, Pasundannews – Anggota DPR RI Komisi VI, Rieke Diah Pitaloka menghadiri secara daring acara Sosialisasi “Membangun integrasi ekosistem untuk ultra mikro” di Villa Bella Campa, Megamendung, Bogor Jum’at (4/6/2021).

Acara tersebut melibatkan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Pegadaian (Persero) dan PT Permodalan Nasional Madani (Persero).

Kesempatan tersebut, Rieke menyampaikan bahwa dukungan terhadap kemajuan UMKM akan terus di lakukan guna mempercepat pemulihan ekonomi.

Baca Juga: Pemkab Garut Siapkan Pemakaman Khusus
Baca Juga : 8 Tahun Buron, Terpidana Kasus Korupsi Dana Hibah Diringkus

“Melalui ekosistem ultra mikro kita berharap UMKM dapat berkembang dan naik kelas. Pemulihan UMKM juga akan menjadi penentu pemulihan ekonomi nasional, sehingga upaya mengakselerasi dukungan pembiayaan sektor UMKM sangat di perlukan,” jelasnya.

Menurutnya, posisi UMKM yang kian terjepit di tengah keadaan pandemi. Terutama dengan berbagai kebijakan pembatasan aktifitas fisik di tengah-tengah masyarakat membuat banyak UMKM harus beradaptasi dengan segera.

Baca Juga: Lagi-lagi Bocah SD Dicabuli Tetangganya di Tasikmalaya

Berdasarkan data dari Bank Indonesia, lanjut Rieke, sebanyak 87,5 persen UMKM terdampak pandemi Covid-19. Dari jumlah ini, sekitar 93,2 persen di antaranya terdampak negatif di sisi penjualan.

Adanya Bangunan Ekosistem Bantu Pelaku UMKM 

Selain itu, Rieke mengatakan bahwa keberadaan bangunan ekosistem UMKM akan membentuk dan akan membawa dampak berantai terhadap seluruh pelaku usaha mikro, kecil, bahkan ultra mikro.

“Alasannya, keberadaan ekosistem membuat setiap pelaku UMKM bisa saling mendukung dan berkolaborasi untuk meningkatkan produksi dan penjualan barang/jasa masing-masing.” menurut Rieke.

Baca Juga: Pesta Sabu di Vila Cipanas, 60 Orang Diamankan
Baca Juga: Dukung Pembentukan Komisi Nasional Disabilitas

Hal ini juga di sambut dengan program-program senada dari Pegadaian dalam acara yang berlangsung di Villa Bella Campa, Megamendung, Bogor Jum`at 4 Juni 2021.

Sementara itu, perwakilan PT. Pegadaian (Persero) Kanwil VIII Jakarta 1 menyampaikan. Bahwa Pegadaian telah menyalurkan produk sektor UM (Ultra Mikro) sejak tahun 2017. Kemudian telah memberikan pendampingan Baik Coaching, Digital Marketing, hingga Product Branding agar UMKM bisa naik Kelas.

Tak hanya itu, perwakilan PT Permodalan Nasional Madani juga mempunyai Program Pengembangan Kapasitas Usaha. Program tersebut merupakan aktivitas berupa pelatihan, pendampingan, dan konsultasi bagi UMK Nasabah ULaMM dan Mekaar.

Berbagai kegiatan tersebut merupakan keunikan tersendiri bagi PNM di bandingkan dengan lembaga keuangan lain. Di mana PNM tidak hanya memberikan pembiayaan tetapi juga melakukan berbagai pembinaan.

Kemudian perwakilan BRI juga menyampaikan bahwa Bank BRI juga sudah lama mempunyai produk KUR (Kredit Usaha Rakyat). Produk tersebut bergerak di bidang pembiayaan kepada individu dan/atau kelompok usaha yang Produktif dan Layak.

Bantuan itu untuk UMKM yang memiliki agunan tambahan atau agunan tambahan belum cukup, Sehingga sangat membantu untuk pengembangan pelaku UMKM.

*Johan*

Artikulli paraprak8 Tahun Buron, Terpidana Kasus Korupsi Dana Hibah Diringkus
Artikulli tjetërDadang Supriatna: Kuota 2 Persen Bagi Penyandang Disabilitas Ikut CPNS