BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM – Walikota Banjar, Ir. H. Sudarsono, menjenguk Dede (65), warga Dusun Cilengkong, Desa Neglasari, Kecamatan Banjar, yang tengah dirawat di RSUD Banjar, ruang Dahlia kelas IIIB, Jumat (26/9/2025) sore. Kunjungan ini sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang sempat mengalami kesulitan akses ambulans saat kondisi darurat.
Dede sebelumnya sempat ditolak saat hendak meminjam ambulans dari Puskesmas Banjar 2 pada Kamis siang (25/9) kemarin.
Penolakan dilakukan dengan alasan Standar Operasional Prosedur (SOP) dan tidak tersedianya sopir ambulans saat itu. Akibatnya, kelurga dan pihak desa Neglasari harus membawa Dede ke RSUD Banjar menggunakan mobil pick-up.
Baca Juga :Walikota Perintahkan Revisi Total SOP Ambulans Puskesmas di Kota Banjar
“Saya sangat prihatin mendengar kejadian ini. Kita akan benahi SOP agar kasus seperti ini tidak terulang, apalagi dalam situasi darurat,” ujar Sudarsono.
Dalam kunjungan tersebut, Walikota turut menyerahkan bantuan uang tunai yang diterima langsung oleh keluarga pasien.
Ia juga berdialog langsung dengan keluarga untuk mendengar kronologi kejadian serta kondisi Dede saat ini, yang masih lemas dan dalam proses pemulihan.
“Kita tidak ingin warga kesulitan mendapatkan layanan ambulans. Pemerintah harus hadir saat warganya dalam kondisi darurat,” tegas Sudarsono di hadapan awak media.
Walikota juga mengungkapkan bahwa pihaknya akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pelayanan kesehatan, terutama terkait ketersediaan armada ambulans dan personel yang bertugas.
Kedatangan Walikota Banjar didampingi sejumlah pejabat lingkup Pemerintah Kota Banjar. Mereka turut meninjau langsung kondisi ruang perawatan serta fasilitas RSUD Banjar.
“Saya berharap kejadian seperti ini menjadi yang terakhir. Kita semua harus belajar dari insiden ini agar pelayanan publik semakin responsif dan manusiawi,” pungkasnya.
(Hermanto/PasundanNews.com)




















































