Kondisi rumah semi permanen milik Rina Karlina (32) di Dusun Pasirleutik, Desa Mekarharja, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, yang mengalami ambrol pada Jumat (26/1/2024). Foto/Hermanto.PasundanNews.com

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM – Rumah semi permanen milik Rina Karlina (32) di Dusun Pasirleutik, Desa Mekarharja, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, mengalami ambrol pada Jumat (26/1/2024) sore, akibat hujan deras yang melanda daerah tersebut.

Hingga saat ini, belum ada bantuan dari pemerintah desa maupun kota, membuat kondisi rumah Rina semakin memprihatinkan.

Rumah tersebut tidak hanya ambrol, tapi juga tidak layak huni. Setiap kali hujan deras, atap rumah bocor, sehingga mengharuskan Rina dan keluarganya mengungsi ke rumah saudaranya.

“Saya takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan di rumah kami. Kami merasa sangat membutuhkan bantuan agar rumah ini dapat diperbaiki dan layak ditinggali lagi,” ujarnya kepada awak media, Senin (29/1/2024).

Meski sudah mengajukan permohonan bantuan ke pihak desa setempat, Rina belum mendapatkan respon atau bantuan dari pihak pemerintah. Dia berharap agar bantuan segera diberikan.

“Kami sangat berharap agar pemerintah bisa memberikan bantuan untuk memperbaiki rumah kami dan membuatnya kembali layak huni,” katanya.

Kondisi rumah yang tidak layak huni membuat Rina dan keluarganya terancam kehilangan tempat tinggal. Kehidupan sementara mereka terpaksa dilalui dengan mengungsi ke rumah saudaranya setiap kali hujan turun.

“Kami berharap pemerintah bisa mendengar dan merespons keluhan kami,” ujarnya.

Sementara menunggu bantuan pemerintah, keprihatinan terhadap ketidakpastian masa depan Rina dan keluarga semakin mendalam, dan mereka berharap agar bantuan segera tiba untuk mengatasi krisis ini.

Rumah Semi Permanen Di Desa Mekarharja Kota Banjar Ambrol, Belum Ada Bantuan Dari Pemerintah

Sementara itu, Sekretaris Desa Mekarharja, Eka Kustianah berencana mengajukan permohonan bantuan kepada Penjabat Walikota Banjar, BPBD, dan Baznas.

Eka pun mengakui bahwa keluarga Rina memang masih belum menerima bantuan.

“Keluarga Rina memang belum mendapat bantuan, dan kami berharap agar pihak terkait dapat segera merespons permohonan kami untuk membantu mereka,” ujarnya. (Hermanto/PasundanNews.com)

 

Artikulli paraprakReses Anggota DPRD, Dadang R Kalyubi Berkomitmen Perbaiki Infrastruktur di Kota Banjar
Artikulli tjetërDisdukcapil Gelar Bimtek Pemutakhiran Data, Bupati Ciamis : Upaya Peningkatan Pelayanan