Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya saat mengunjungi korban diduga keracunan di Puskesma Banjaranyar. Foto/Prokopim Setda Kabupaten Ciamis

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM – Bupati Ciamis Herdiat Sunarya mengunjungi pasien terduga keracunan makanan di Puskesmas Cigayam Banjaranyar, Jum’at (4/6/2021).

Dalam kunjungannya, Bupati Herdiat secara langsung memberi motivasi dan dukungan moril kepada para pasien dan berpesan agar semua pasien tertangani dengan baik.

Selain itu, mendorong agar masyarakat dapat memastikan makanan yang dikonsumsi bersih dan sehat.

“Ke depan masyarakat harus berhati-hati lagi dalam mengkonsumsi makanan. Pastikan makanan konsumsi benar-benar bersih dan steril,” kata Herdiat.

Herdiat menerangkan, petugas kesehatan atau tenaga medis telah berupaya dalam penanganan masalah keracunan masal di Banjaranyar.

“Kita telah berupaya secara maksimal, baik petugas medis atau petugas kesehatan semuanya kompak bahu membahu dalam menangani masalah keracunan masal ini,” paparnya.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Ciamis juga menyerahkan bingkisan makanan kepada para pasien korban keracunan di puskesmas tersebut.

Kepala Puskesmas Banjaranyar, Ari Angga Rianto mengatakan, sebelumnya puluhan warga mengeluh dengan gejala yang sama seperti mual, muntah, pusing, diare terus menerus hingga lemas kekurangan cairan.

“Alhamdulillah sampai saat ini pasien berangsur membaik, bahkan sebagian sudah diperbolehkan untuk pulang,” kata Ari.

Ari menyampaikan, sampai saat ini terdapat 14 pasien yang menjalani perawatan di puskesmas Banjaranyar.

Kemudian sebanyak 6 pasien menjalani perawat di Puskesmas Banjarsari.

Ari menambahkan, mengenai penyebab keracunan sampai saat ini pihaknya belum bisa menyimpulkan, menunggu hasil laboratorium. Namun kemungkinan besar akibat makanan yang sama.

“Belum bisa menyimpulkan. Penyebab keracunan akan diketahui setelah hasil pemeriksaan terhadap sampel makanan keluar” pungkasnya.

Artikulli paraprak6 Tips Menabung yang Bisa Kamu Lakukan di Rumah
Artikulli tjetërTegas, Pemkab Cianjur Larang Kawin Kontrak