Foto/Hendry. PasundanNews.com

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM- Sebanyak 25 orang pengurus atau pengelola koperasi di Kabupaten Ciamis, ikuti pelatihan digitalisasi koperasi yang diselenggarakan oleh Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Ciamis, Selasa (20/10/2020), di Aula Desa Ciomas, Kecamatan Panjalu Ciamis.

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari tersebut bertujuan untuk lebih meningkatkan kapasitas dan kompetensi pengurus koperasi dalam pengelolaan koperasi berbasis digital.

Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Ciamis, David Firdha melalui Kabid Koperasi, Ida mengatakan, pemanfaatan teknologi informasi perlu disampaikan melalui pelatihan dan pembinaan kepada pengelola koperasi di Ciamis.

Menurutnya, koperasi di Ciamis masih belum banyak yang bisa memanfaatkan teknologi informasi. Sehingga pencatatan keuangan sampai pelaporan masih dilakukan secara manual yang mengakibatkan pelayanan kepada anggota menjadi kurang maksimal.

Maka untuk mengatasi kondisi tersebut, harus adanya peningkatan kapasitas pengurus atau pengelola koperasi yang perlu terus dilakukan secara berkesinambungan untuk mengantisipasi perkembangan teknologi yang terus berkembang secara cepat.

“Maka dari itu, kami dari dinas berupaya semaksimal mungkin, memberikan pelatihan dan pembinaan untuk meningkatkan kapasitas pengurus koperasi terutama yang menangani pembuatan pelaporan keuangan agar mampu menyajikan laporan sesuai prinsip akuntansi koprasi,” katanya.

Lebih lanjut Ia menjelaskan, kegiatan pelatihan ini juga nantinya bisa memberikan warna yang berbeda dalam mengelola koperasi. Sehingga dapat memberikan motivasi kepada pengurus koperasi yang lain agar mampu melakukan inovasi-inovasi menuju kepada koperasi digital atau digitalisasi koprasi.

“Dalam rangka penataan kelembagaan dan usaha koperasi, maka kami mengharapkan kegiatan usaha koperasi yang bergerak disektor rill terus dikembangkan. Dengan memanfaatkan sarana pemasaran atau market place yang tersedia termasuk aplikasi yang dikembangkan Dekopinda Kabupaten Ciamis,” lanjutnya.

Ia mengungkapkan, dalam proses pengembangan koperasi bukanlah hal yang mudah. Tetapi dengan adanya sinergitas dari semua pihak, maka keadaan koperasi di Kabupaten Ciamis dapat berkembang baik.

“Diharapkan semua peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan baik. Sehingga nantinya semua koperasi secara bertahap dapat memanfaatkan teknologi informasi. Tetap memegang teguh prinsip dan jati diri koperasi dalam pengembangan usaha, sehingga tumbuh menjadi koperasi dengan kegiatan usaha yang sehat dan berkualitas” pungkasnya. (Hendry/PasundanNews.com)

Artikulli paraprakAnggota Komisi IX DPR RI Intan Fauzi, Tekankan Kesehatan Reproduksi
Artikulli tjetërTolak UU Omnibus Law di Bandung, Mahasiswa Indonesia Menggugat Demo