Foto/Instagram @malutunitedfc

BERITA OLAHRAGA, PASUNDANNEWS.COM – Malut United berhasil mengalahkan Persiraja dengan skor 3-2 di Stadion Madya GBK, Sabtu (9/3/2024).

Malut United pun berhasil promosi ke Liga 1. Tampil sebagai tuan rumah, Malut langsung menekan sejak menit awal.

Namun, serangan mereka mudah dipatahkan. Garis pertahanan Persiraja sulit ditembus.

Malahan Persiraja yang pertama kali membuka peluang. Kombinasi Andik Vermansah dan Mahamane Toure beberapa kali membahayakan pertahanan Malut.

Pada menit ke-30, dalam situasi serangan balik, Toure dijatuhkan oleh Rio Saputro di kotak penalti. Wasit langsung menunjuk titik putih. Malut tak protes karena pelanggaran terlihat jelas.

Tepat pada menit ke-32, Zikri Ferdiansyah yang ditunjuk menjadi algojo, sukses menjalankan tugas. Sepakan Zikri ke arah kanan, sedangkan kiper Aldhila Ray melompat ke kiri.

Situasi ini membuat Malut tersengat. Serangan dibangun bertubi-tubi. Sayangnya hingga waktu normal 45 menit habis, Malut tak bisa menembus pertahanan Persiraja.

Namun, di masa injury time, Wawan dijatuhkan Zikri di kotak penalti. Wasit menunjuk titik putih. Zikri lantas dikartu kuning. Sejurus kemudian ia mengeluarkan kartu merah.

Namun Andik Vermansah, memprotes keputusan tersebut, sebab ini jadi kartu kuning pertama Zikri. Keputusan ini lantas dikoreksi. Namun, protes muncul dari pihak Malut.

Karena kesalahan identifikasi ini, penalti ditunda hampir lima menit. Setelah dicek dengan saksama, Zikri tidak diganjar kartu merah. Penalti diambil Frets Buruan dan sukses jadi gol.

Pada babak kedua Imran Nahumarury melakukan pergantian. Striker asing Jose Wilkson Teixeira dimasukkan untuk menambah daya dobrak. Perubahan ini membuat serang Malut lebih berisi.

Hanya saja hingga menit ke-75 tak ada gol yang tercipta. Kiper Persiraja, Muhammad Fahri melakukan banyak penyelamatan. Fahri jatuh bangun menghalau serangan Malut.

Di 15 menit akhir babak kedua, kedua tim saling jual beli serangan. Hanya saja intensitasnya sudah menurun karena kekalahan. Selama 90 menit waktu normal tak ada gol tercipta.

Pertandingan pun dilanjutkan dengan tambahan waktu dua kali 15 menit. Begitu peluit babak tambahan waktu ditiup wasit Muhammad Tri Santoso, Persiraja langsung menyerang.

Berawal dari umpan silang Muhammad Rizky Yusuf, Ramadhan (Madon) membobol gawang Aldhila Ray lewat sundulan saat laga baru berjalan 29 detik berjalan.

Ketinggalan satu gol membuat Malut menyerang habis-habisan. Pada menit ke-104 Dave Mustaine menyamankan kedudukan menjadi 2-2 lewat sepakan keras dari luar kotak penalti.

Pada menit ke-105, Defri Rizki diganjar kartu kuning kedua, yang berarti dapat kartu merah. Artinya pula Laskar Rencong harus main dengan 10 menit dalam 15 menit tambahan waktu kedua.

Unggul jumlah pemain, Malut United berusaha menekan Persiraja. Pada menit ke-110, tendangan Frets Butuan masih melayang di atas gawang.

Usaha Malut United akhirnya membuahkan hasil di menit ke-115. Jose Wilkson mencetak gol melalui sundulan kepala yang lebih dulu memantul ke tanah. Kiper Persiraja, Muhammad Fahri hanya bisa terpaku melihat bola masuk ke dalam gawang.

Dengan hasil ini Malut Unitd berhak promosi ke Liga 1 2024/2025 menemani Semen Padang FC dan PSBS Biak. Adapun Persiraja harus berjuang di Liga 2 lagi pada musim depan. (Herdi/PasundanNews.com)

Artikulli paraprakJorge Martin dan Marc Marquez Tercepat Hasil Tes MotoGP Qatar, Francesco Bagnaia Ungkap Kekecewaan
Artikulli tjetërJamaah Masjid AtTaqwa BBWS Citanduy Sambut Ramadhan dengan Bersih-bersih Masjid