Seorang pria tanpa identitas yang terserempet Kereta Api di Karangpucung, Desa Balokang, Kota Banjar pada Sabtu (16/3/2024) dini hari, akhirnya dijemput oleh pihak keluarga. Foto/Hermanto.PasundanNews.com

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM – Seorang pria tanpa identitas yang terserempet Kereta Api di Karangpucung, Desa Balokang, Kota Banjar pada Sabtu (16/3/2024) dini hari, akhirnya dijemput oleh pihak keluarga.

Pria tersebut bernama Hendrik (41) warga Dusun Angsana, Desa Neglasari, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.

Menurut keterangan dari pihak keluarga, Hendrik telah meninggalkan rumah sejak Kamis pekan lalu.

Upaya pencarian dilakukan oleh keluarga hingga ke perbatasan Ciamis-Tasik, namun tidak membuahkan hasil, hingga akhirnya ditemukan di IGD RSUD Kota Banjar.

Dalam pernyataannya di ruang IGD RSUD Kota Banjar, Darsono (57), ayah dari Hendrik, mengungkapkan perjuangan keluarga dalam mencari Hendrik.

“Kami sudah mencari kemana-mana, dan Alhamdulillah bisa ditemukan meski dalam kondisi seperti ini,” ujar Darsono kepada pasundannews.com, Sabtu (16/3/2024) siang di ruang IGD RSUD Banjar

Darsono mengetahui keberadaan anaknya setelah mendapat laporan melalui telepon selulernya dari salah seorang petugas RSUD yang mengenali Hendrik.

“Ya, tadi pagi saya mendapat informasi bahwa anak saya ada di IGD RSUD Banjar. Saya mendapat laporan dari salah seorang security RSUD yang kebetulan sekampung dengan saya,” katanya.

Darsono juga menjelaskan bahwa Hendrik mengalami sakit sejak tahun 2002 dan sering berjalan sendirian di sekitar lingkungan tempat tinggalnya.

“Hendrik sedang sakit sejak tahun 2002,” tambah Darsono.

Saat ini, Hendrik harus menjalani perawatan di RSUD karena luka yang dialaminya cukup parah akibat terserempet oleh kereta api.

Pihak keluarga, rencananya akan membawa Hendrik pulang setelah kondisinya pulih dari perawatan medis.(Hermanto/PasundanNews.com)

Artikulli paraprakDiduga Melamun, Pria Tanpa Identitas Terserempet Kereta Api di Kota Banjar  
Artikulli tjetërAntusiasme Tinggi Menyambut Pilkada Kota Banjar, Memungkinkan Munculnya Calon Independen