Penyerahan bibit pohon secara simbolis oleh Sekretaris Dinas PRKPLH (Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup) Ciamis kepada perwakilan komunitas pegiat lingkungan hidup Kabupaten Ciamis. Foto/Hendri.PasundanNews.com

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM – Dinas PRKPLH bersama instansi terkait lainnya di Kabupaten Ciamis memperingati Hari Lingkungan Hidup (HLH) tahun 2023.

Kegiatan tersebut berlangsung di kawasan Hutan Pinus Darmacaang, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis, Selasa (6/6/2023).

Turut hadir Kepala Desa Damarcaang, Peneliti BRIN dan Direktur Bank Sampah Ciamis pada kegiatan tersebut.

Selain itu, tampak hadir pula komunitas peduli lingkungan hidup, antaranya Fokus Gunung Sawal, Komunitas Peduli Sungai, Pedal Gas, Himpunan Penggiat Adiwiyata, dan tamu undangan lainnya.

Kegiatan yang mengusung tema ‘Kurangi Polusi Sampah Plastik Untuk Bumi Yang Lebih Hijau’ ini diisi dengan berbagai kegiatan.

Selain melakukan bersih-bersih sampah juga terdapat  penanaman puluhan bibit pohon pada kawasan hutan tersebut.

Dinas PRKPLH (Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup) Ciamis juga mengajak masyarakat menukarkan sampah plastik dengan bibit pohon.

Sekretaris Dinas PRKPLH Ciamis, Giyatno, mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk kerja sama antara dinas dan instansi terkait.

“Kegiatan ini merupakan momentum sekaligus ajang silaturahmi bagi kami para penggiat lingkungan hidup dan kehutanan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Giyatno mengajak para tamu undangan yang hadir agar menanam pohon dan memungut sampah plastik bersama.

Pihaknya pun berharap melalui peringati HLH ini dapat menjadi spirit bersama dalam memelihara dan mengelola lingkungan dengan baik.

“Nanti ada kegiatan menanam pohon dan tukar sampah plastik dengan pohon. Itu memberikan satu cerminan kita semua untuk menjaga alam agar tidak rusak,” ujarnya.

Prestasi Ciamis di Bidang Lingkungan Hidup

Giyatno menyebutkan, Kabupaten Ciamis telah meraih penghargaan Adipura yang ke-9 kalinya.

Raihan penghargaan tersebut tutur Giyatno, merupakan hasil kerja sama dengan masyarakat yang sadar akan lingkungan yang sehat.

Ia juga mengatakan bahwa penghargaan Adipura tersebut merupakan milik masyarakat Kabupaten Ciamis.

“Adipura ini bukan milik DPRKPLH, tapi milik seluruh masyarakat Ciamis yang sangat berkomitmen dalam pengelolaan sampah, termasuk menjaga lingkungan,” katanya.

Pihaknya pun bersama stakeholder terkait lainnya akan terus berupaya bersama masyarakat untuk menjadikan lingkungan agar tetap bersih, sehat, dan bernilai.

Apalagi dengan pengelolaan sampah saat ini ungkap Giyatno, Ciamis sudah memiliki dua Bank Sampah Induk.

Kemudian ada 325 Bank Sampah Unit, dan seluruh bank sampah itu sudah berkolaborasi baik dengan pemerintah tingkat desa maupun kecamatan.

“Termasuk juga dengan sekolah Adiwiyata Kabupaten Ciamis ini ada 33 Adiwiyata. Intinya kami akan terus berupaya memberikan yang terbaik,” pungkasnya.(Hendri/PasundanNews.com)