Taofik Rofi Nugraha, Menteri Luar Negeri Badan Eksekutif Mahasiswa Institut Pendidikan Indonesia. (foto: Istimewa)

PASUNDANNEWS.COM, GARUT – Kamar Dagang dan Industri Indonesia atau disingkat KADIN Indonesia merupakan organisasi perhimpunan pengusaha Indonesia yang bergerak dibidang ekonomi. Organisasi ini didirikan pada 24 September 1968 dan diatur dalam Undang-undang No 1 Tahun 1987 tentang Kamar Dagang dan Industri.

Saat ini, KADIN Kabupaten Garut akan mengadakan musyawarah untuk merumuskan langkah gerak serta menentukan siapa yang layak memimpin untuk periode 2020-2025. Siapapun yang jadi tentunya sangat diharapkan bisa membawa KADIN untuk lebih berkontribusi dalam membangun perekonomian Garut, sehingga bisa meningkatkan IPM. Selain itu, KADIN bisa berjalan sesuai dengan landasan konstitusional.

Sesuai dengan amanat Pasal 33 UUD 1945 sebagai landasan Konstitusional pembangunan di bidang ekonomi, maka pengusaha Indonesia harus dilandasi dengan jiwa yang luhur, bersih, transparan, dan profesional, serta produktif dan inovatif.

“Berdasarkan landasan tersebut, setiap bakal calon yang akan maju sebagai Ketua Kadin harus memenuhi kriteria yang ada. Jangan sampai bakal calon yang maju itu hanya bisa mengiming-iming dengan hal yang sifatnya membodohi masyarakat Kabupaten Garut,” ujar Taofik Rofi Nugraha, Menteri Luar Negeri BEM Institut Pendidikan Indonesia di Garut, Jumat (10/01/2020).

Rofi berharap, pemimpin KADIN kedepan harus mampu memberikan suri tauladan yang baik. Selain itu, visi-misi yang ditawarkan harus semata-mata untuk pembangunan Garut.

“Kami berharap adanya momentum Musyawarah KADIN Kabapaten Garut di Tahun 2020 ini bisa menghasilkan pemimpin yang mempunyai Integritas tinggi dan memiliki Visi dan misi untuk meningkatkan Perekonomian bukan membagi-bagikan Proyek di Garut,” tegasnya. (Pasundannews/Damz)

Artikulli paraprakHMI Cabang Kabupaten Bandung melakukan Aksi Solidaritas Kemanusiaan Korban Bencana Banjir
Artikulli tjetërKualitas Air Buruk, HMI Majalengka Akan Sambangi PDAM