BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM – Atraksi seni Debus dari Paguyuban Seni Pencak Silat Kota Banjar sukses memukau ratusan penonton dalam rangkaian acara Ngabumi Majeti ke-7 di Pulomajeti, Kampung Siluman, Kelurahan Purwaharja, Kecamatan Purwaharja, Rabu (2/7/2025).
Acara dibuka dengan penampilan ibing rampak dari sejumlah paguron pencak silat, menampilkan kekompakan gerakan dan semangat bela diri tradisional yang khas.
Atmosfer semakin meriah saat para pendekar Debus tampil menunjukkan kebolehan dalam menghadapi benda tajam dan panas tanpa terluka.
Ketua Paguyuban Seni Pencak Silat Kota Banjar, Raden Dani Danial Mukhlis mengatakan, pertunjukan Debus bukan sekedar hiburan semata, melainkan bagian dari warisan budaya yang penuh nilai spiritual dan kedisiplinan.
“Atraksi Debus ini bukan untuk ditiru sembarangan. Butuh latihan dan keahlian khusus, serta kesiapan mental,” ujarnya.
Baca Juga :Prosesi Seba Kawargian Majeti, Ungkapan Syukur dan Pelestarian Budaya Pulomajeti
Acara ini juga diramaikan oleh para pendekar silat dari berbagai daerah seperti Sumedang, Pangandaran, Bandung, dan Ciamis. Hal ini memperkuat semangat silaturahmi dan persatuan antar perguruan pencak silat di wilayah Jawa Barat.
Salah satu atraksi paling ekstrem ditampilkan oleh Perguruan Cahaya Tunggal dari Sumedang yang menggunakan gergaji mesin dalam aksi Debus mereka.
Aksi tersebut sontak membuat penonton terpukau sekaligus tegang, namun seluruh rangkaian berlangsung aman karena dilakukan oleh para profesional.
Danil menegaskan bahwa acara ini menjadi wadah persatuan para pelestari seni bela diri tradisional.
“Ajang ini adalah bentuk silaturahmi melalui seni dan budaya. Kita namakan ‘Banjar Ngahiji’, agar para pelaku seni pencak silat bisa saling mendukung dan menjaga kearifan lokal,” katanya.
Keberhasilan mempertunjukkan seni Debus sebagai bagian dari budaya Sunda yang tetap hidup dan berkembang di tengah zaman modern.
Masyarakat berharap kegiatan serupa dapat terus digelar secara rutin demi menjaga eksistensi seni pencak silat dan Debus di tanah air.
(Hermanto/PasundanNews.com)