Saan Mustofa, Wakil Ketua Komisi II DPR RI dan Rifki Ali Mubarak, Ketua KPU Jabar. (foto: Istimewa)

PASUNDANNEWS.COM, BANDUNG – Saan Mustofa pimpin Komisi II DPR RI melakukan kunjungan kerja ke Kantor KPU Jawa Barat. Kunjungan ini dalam rangka memantau kesiapan Pilkada serentak 2020 yang akan dilaksanakan delapan Kota/Kabupaten di Provinsi Jawa Barat.

Delapan daerah yang akan melaksanakan Pilkada serentak tersebut adalah Kota Depok, Kabupaten Bandung, Kabupaten Sukabumi, Karawang, Cianjur, Indramayu, Kabupaten Tasikmalaya dan Pangandaran.

“Kunjungan kerja ini dimaksudkan guna mendengar secara langsung, melihat dan mendapatkan informasi mengenai pelaksanaan Pilkada di Jabar baik terkait persiapan dan kesiapan Penyelenggara Pemilu dalam menyiapkan Pemilihan Bupati dan walikota secara efisien dan efektif, transparan serta berkualitas,” ucap Saan Mustofa di Kantor KPU Jawa Barat, Bandung, Rabu (18/12/2019)

Pria yang kini menjabat Wakil Komisi II DPR RI ini menekankan supaya kedepan produk dari Pilkada bisa melahirkan pemimpin daerah yang mempunyai legitimasi kuat dan mampu membawa daerahnya lebih maju lagi.

“Selain melihat persiapan teknis kami juga ingin pilkada 2020 nantinya berkualitas dan efesien dari pilkada sebelum-sebelumnya, yaitu Pilkada yang kredibel harus memiliki integritas dan kapabilitas yang tinggi sehingga muncul di daerah pemimpin yang mampu membawa nama daerahnya maju,” terang Saan.

Ketua KPU Provinsi Jawa Barat, Rifki Ali Mubarak mengapresiasi kunjungan kerja yang dilakukan komisi II DPR RI. Menurutnya, KPU di delapan Kota/Kabupaten sudah siap melaksanakan pilkada serentak tahun 2020 mendatang.

“Terlihat dari sudah ditandatanganinya Nota Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) di delapan Kota/Kabupaten. Semuanya tepat waktu,” ujar Rifki.

Terkait calon perseorangan, Fikri mengaku KPU sudah mengumumkan syarat pencalonan dari jalur perseorangan untuk jadi kepala daerah.

“Kami sudah mengumumkan calon perseorangan untuk melakukan proses pendaftaran dan sudah bisa mengumpulkan data ke kabaputen/Kota,” pungkasnya. (Pasundannews/Admin)

Artikulli paraprakTumbuhkan Jiwa Entrepreneur, Wyata Guna Beri Terapi Penghidupan untuk Disabilitas
Artikulli tjetërTidak Ramah Anak, KOPRI Soroti Kualitas Pelayanan RSUD Dr. Slamet Garut