PASUNDAN NEWS – Cara berbeda dilakukan segenap anggota Polsek Bantarujeg Polres Majalengka dalam mensosialisasikan bahaya tindak pidana perdagangan orang (TPPO).

Dalam beberapa waktu terakhir, kasus perdagangan orang kian marak di berbagai daerah.

Untuk mengantisipasi adanya kasus serupa di Majalengka, Polsek Bantarujeg bergerak mensosialisasikannya.

Namun tak hanya sekadar sosialisasi, kepolisian tersebut menghadirkan Gerobak Senyum di tengah-tengah masyarakat.

Gerobak Senyum tersebut membawa puluhan paket sembako yang dibagikan secara gratis untuk masyarakat yang kurang mampu.

Sembari membagikan, semua anggota menyosialisasikan bahaya perdagangan orang.

“Ya, alhamdulillah, hari ini kami kembali hadir ke tengah-tengah masyarakat dengan Gerobak Senyum.”

“Tapi tak hanya membagikan paket sembako, kami juga sosialisasikan bahayanya TPPO,” ujar Kapolsek Bantarujeg Polres Majalengka, Iptu Yayan Sopiana, Jumat (16/6/2023).

Gerobak Senyum kali ini menyasar masyarakat yang kurang mampu di Desa/Kecamatan Bantarujeg khususnya Rw 4,5 dan Rw 6.

Kegiatan Gerobak Senyum Polres Majalengka, Polda Jawa Barat, tersebut merupakan salah satu program Dinamis Presisi, Kapolres Majalengka, AKBP Indra Novianto S.IK.

“Untuk hari ini kami bagikan puluhan paket sembako kepada warga di Desa Bantarujeg, khususnya di RW 4, 5, dan 6.”

“Selain sosialisasi TPPO, kegiatan ini juga bertujuan lebih mendekatkan lagi Polri dengan masyarakat melalui kegiatan sosial Polri dan akan terus dilakukan secara rutin setiap hari Jumat,” ucapnya.

Kapolsek berharap, kegiatan tersebut mampu membantu dan memupuk jiwa sosial di tengah-tengah masyarakat.

“Mudah-mudahan, apa yang kami lakukan ini membantu warga, dan kami berharap kegiatan-kegiatan positif seperti ini dapat terus dilakukan sehingga dapat menjadi ladang amal ibadah dihadapan Allah SWT,” jelas dia.

Selain menyosialisasikan bahaya perdagangan orang, Polsek Bantarujeg juga menyampaikan kepada masyarakat pentingnya menjaga kamtibmas.

Khususnya, di wilayah hukum Polsek Bantarujeg agar keadaannya aman kondusif.

“Berbagai upaya tindakan kepolisian bersifat preventif dan edukatif dilaksanakan secara berkesinambungan dan terarah agar masyarakat sadar akan pentingnya menjaga Kamtibmas guna terwujudnya lingkungan yang aman, tertib dan kondusif.”

“Apalagi terlebih tahun ini memasuki tahun politik, kami akan gencarkan terus menjaga kamtibmas di wilayah hukum kami,” katanya.