Ade Wulan (tengah) bersama Kepala DKPP Kota Banjar, Yoyon Cuhyon, dan tim penilai melakukan foto bersama usai kegiatan testimoni penilaian ASN Berprestasi. Foto/Hermanto.PasundanNews.com

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM – Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Banjar kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat Provinsi Jawa Barat. Ade Wulan, ASN dari Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKPPP) sukses masuk dalam 10 besar seleksi ASN Berprestasi Kategori “The Future Leader” tahun 2025.

Kepala DKPPP Kota Banjar, Yoyon Cuhyon, menyampaikan dukungan penuhnya terhadap pencapaian tersebut. Dalam testimoni di hadapan tim penilai dari berbagai perguruan tinggi ternama Jawa Barat, Rabu (8/10/2025), Yoyon menyebut bahwa inovasi Ade berangkat dari kepekaan terhadap persoalan di lapangan, khususnya dalam bidang sektor pertanian.

“Inovasi Ade Wulan adalah solusi nyata bagi ketahanan pangan dan lingkungan. Saya mengatakan bahwa Ade Wulan sangat layak meraih penghargaan ASN Berprestasi Kategori “The Future Leader”, Selain itu, Ade Wulan juga sangat layak menjadi pemimpin masa depan,” tegas Yoyon.

Dalam kompetisi ini, Ade Wulan mengusung dua program inovatif, yakni SAPU JAGAT (Sampah Dapur Jadi Segalanya Bagi Petani) dan aplikasi LANGGAR (Langganan Belanja Bulanan Sayur Segar Kota Banjar).

Kedua program ini dinilai memiliki dampak langsung terhadap peningkatan kesejahteraan petani sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan.

Baca Juga :Damkar Kota Banjar Serahkan Lutung Jawa dan Kukang ke BKSDA Ciamis untuk Dilepasliarkan

“Saya hanya berangkat dari masalah sederhana di sekitar kita. Sampah dapur jika dikelola dengan baik, maka bisa menjadi sumber daya yang bermanfaat bagi pertanian,” ujar Ade Wulan saat diwawancara usai sesi visitasi.

Visitasi lapangan yang digelar di aula DKPPP Kota Banjar ini dihadiri tim penilai yang terdiri dari Prof. H. Agus Ahmad Safei (UIN SGD Bandung), Prof. H. Karim Suryadi (UPI Bandung), Prof. Ridwan Sutriadi (ITB), dan Dr. Ferry Hadiyanto (Unpad Bandung), serta perwakilan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jawa Barat.

Selain tim penilai, hadir pula para pejabat Pemkot Banjar, perwakilan kelompok wanita tani (KWT), serta keluarga dan rekan dekat Ade Wulan yang memberikan dukungan penuh.

Mereka menilai, keberhasilan ini adalah buah dari kerja keras dan komitmen Ade terhadap pengembangan pertanian lokal yang inovatif dan berkelanjutan.

Jika berhasil lolos ke tahap selanjutnya, Ade Wulan akan mengikuti sesi adu gagasan dengan para finalis dari berbagai daerah.

Ajang ini tidak hanya menawarkan hadiah uang dan piagam, tetapi juga peluang karier seperti kenaikan pangkat luar biasa serta pengembangan kompetensi tingkat nasional.

(Hermanto/PasundanNews.com)