Hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Banjar pada Senin (13/1/2025) menyebabkan tebing setinggi 5 meter di Dusun Cimanggu, Desa Batulawang, Kecamatan Pataruman, longsor. Material longsor menghantam rumah milik Pandi (48), mengakibatkan dinding bagian dapur rumahnya jebol. Foto/Hermanto.PasundanNews.com

BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Banjar pada Senin (13/1/2025) menyebabkan tebing setinggi 5 meter di Dusun Cimanggu, Desa Batulawang, Kecamatan Pataruman, longsor.

Material longsor menghantam rumah milik Pandi (48), mengakibatkan dinding bagian dapur rumahnya jebol.

Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 16.30 WIB itu membuat pemilik rumah kaget dan segera melaporkan insiden tersebut.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, kerugian material ditaksir mencapai jutaan rupiah.

Yudi Andiana, Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Banjar, menjelaskan, pihaknya langsung bergerak ke lokasi begitu mendapatkan laporan dari warga.

“Kami langsung mengerahkan tim untuk membantu evakuasi dan pembersihan material longsor. Prosesnya memerlukan waktu karena alat yang digunakan masih sederhana,” ujarnya.

Selain membersihkan material longsor, tim gabungan juga memberikan bantuan logistik dan keperluan darurat lainnya kepada keluarga korban.

Yudi berharap bantuan ini dapat membantu warga untuk memenuhi kebutuhan dasar selama masa pemulihan.

Kondisi cuaca yang masih tidak menentu membuat warga diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi longsor susulan.

“Kami mengingatkan masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana untuk selalu waspada, terutama saat curah hujan tinggi,” kata Yudi Andiana.

Proses pembersihan material longsor melibatkan berbagai pihak, termasuk BPBD, Tagana, Jabar Bergerak, TNI/Polri, BAZNAS, dan warga sekitar.

Ketua Jabar Bergerak, Ari Faturohman, mengatakan bahwa sinergi antar instansi dan masyarakat sangat diperlukan dalam menangani bencana seperti ini.

“Ini adalah bentuk kepedulian kita bersama. Kami berharap langkah ini dapat meringankan beban warga yang terdampak bencana,” kata Ari.

(Hermanto/PasundanNews.com)