BERITA OLAHRAGA, PASUNDANNEWS.COM – Claudio Ranieri ditunjuk sebagai pelatih anyar AS Roma.
Juru taktik tersebut menjadi nakhoda baru tim Serigala Ibu Kota hingga akhir musim, tak lama usai mengumumkan berpisah dengan Ivan Juric.
Mengutip laman resmi klub, Kamis (14/11/2024) sebelumnya, Juric hanya bertahan kurang dari dua bulan, dipecat setelah Roma hanya meraih empat kemenangan, tiga hasil imbang dan lima kekalahan di Serie A dan Liga Europa.
Ranieri menjadi pelatih keempat dalam satu tahun kalender untuk Giallorossi, setelah Jose Mourinho dipecat pada bulan Januari, lalu Daniele De Rossi pada 18 September.
Ranieri, yang dikenal dengan pengalamannya yang segudang dan kemampuannya untuk menenangkan situasi yang sedang bermasalah.
Diharapkan dapat mengambil alih tugas sebagai pelatih tim hingga akhir musim.
Ranieri terbang ke London semalam dan bertemu dengan pemilik klub Dan Friedkin pada hari Rabu waktu setempat.
Di mana ia menerima peran tersebut dan menyetujui persyaratan-persyaratan pribadi.
Claudio Ranieri Dikontrak Hingga Akhir Musim
Pelatih berusia 73 tahun ini akan dikontrak hingga akhir musim ini.
Dengan laporan bahwa Ranieri kemudian akan diberi posisi di dewan direksi mulai musim depan.
Bagi Ranieri, kembali ke Roma bukan hanya sebuah tantangan profesional.
Ini juga merupakan bentuk kecintaannya pada warna kebanggaan Giallorossi.
Masa-masa sebelumnya di klub, terutama pada masa kepelatihan pertamanya antara tahun 2009 dan 2011.
Meninggalkan kesan mendalam bagi para penggemar dan hampir membawa Roma meraih Scudetto.
Kini, dengan tim yang membutuhkan arahan dan hasil, kembalinya Ranieri menjanjikan stabilitas dan pengalaman yang sangat dibutuhkan oleh Roma.
Pengalaman Ranieri bersama tim seperti Leicester City, di mana ia membawa mereka meraih gelar juara Premier League 2016 yang bersejarah.
Serta koneksinya dengan Roma, merupakan faktor yang membuat para penggemar bersemangat.
Kembalinya sang pelatih tidak hanya menjanjikan peningkatan performa di atas lapangan.
Tetapi juga menghidupkan kembali identitas klub di saat-saat kritis ini.
Ranieri sempat mengumumkan masa pensiunnya pada bulan Juni setelah membawa Cagliari promosi dari Serie B dan kemudian mengamankan tempat mereka di Serie A.
(Herdi/PasundanNews.com)