BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM – Galuh Ethnic Carnival yang berlangsung pada Minggu (11/6/2023) dilaksanakan secara meriah dan mendapat antusiasme masyarakat.
Namun, pasca kegiatan tersebut, terpantau menyisakan sampah yang berserakan.
Tak berselang lama, pasukan ungu pun melakukan aksi cepat tanggap turun ke jalan guna membersihkan sampah sisa kegiatan.
Pasukan ungu atau petugas kebersihan dari Dinas PRKPLH (Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup) Ciamis sigap membersihkan halaman Pendopo Ciamis dan jalan sekitarnya.
Kabid Kebersihan DPRKPLH Ciamis Uus melalui Kepala UPTD Kebersihan Ismail, menyampaikan pihaknya menugaskan 30 personel untuk menjaga kebersihan sesudah pentas seni di Pendopo Ciamis.
“Atas arahan kepala DPRKPLH, semua personel kebersihan terjun dalam rangka hari jadi Ciamis yang ke-381. Kami juga membawa 5 unit kendaraan viar untuk mengangkut sampah,” ujarnya.
Selain di Pendopo Kabupaten Ciamis, petugas kebersihan atau yang biasa disebut pasukan ungu ini juga siap siaga di lapang Lokasana.
Ismail mengatakan, pihaknya bersama tim pasukan ungu akan standby sampai acara hari jadi Ciamis selesai.
“Kami juga akan stay di Lokasana sampai jam 12 malam. Di lokasana pun kita akan mengerahkan seluruh tim kebersihan,” jelasnya.
Penanganan dan Pengelolaan Kebersihan selama Hari Jadi Ciamis
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH), Taufik Gumelar, menghimbau agar masyarakat Ciamis ikut membantu menjaga kebersihan.
Ia mengimbau warga untuk ikut serta membantu menjaga kebersihan dengan cara membuang sampah pada tempatnya. Hal itu agar Ciamis tetap bersih dan indah.
“Saya harap masyarakat Ciamis sadar akan kebersihan dan ikut menjaga kebersihan dengan cara membuang sampah pada tempatnya. Ini juga agar Kabupaten Ciamis tercinta kita tetap bersih dan indah,” paparnya.
Pasukan ungu ini membersihkan sepanjang jalan rute kegiatan Galuh Ethnic Festival.
Mulai dari Dibudpora Ciamis hingga finish di Pendopo Ciamis.
“Mereka dengan sigap membersihkan sampah dari jalan lalu mengangkutnya menggunakan kendaraan viar yang sudah tersedia,” tandas Taufik. (Herdi/PasundanNews.com)
