PASUNDANNEWS.COM, TASIKMALAYA – Kekosongan posisi Wakil Bupati Tasikmalaya yang sudah cukup lama mendapat sorotan dari Public Policy Institut. Seperti diketahui bersama bahwa sejak Ade Sugianto menduduki kursi Bupati (sebelumnya wakil) posisi wakil Bupati masih belum ada yang mengisi.
Ilham Syawaludin, Direktur Public Policy Institut menilai bahwa DPRD Kabupaten Tasikmalaya harus segera bersikap.
“DPRD dan Partai pengusung harus segera membahas soal kekosongan Wakil Bupati dan memastikan siapa sosok yang akan mengantikan Ade Sugianto sebagai wakil Bupati, peran DPRD dalam kondisi tersebut di atur dalam PP no 12 tahun 2018 pasal 23 huruf (d).” kata Ilham Syawalludin
Ilham merasa khawatir dengan DPRD yang lambat, karena bisa menyebabkan masyarakat kehilangan kepercayaan pada Pemerintah.
“Jika DPRD dan Partai pengusung abai dan tidak memiliki sense of crisis terhadap kondisi tersebut dipastikan Pemerintahan akan mengalami distrust artinya hilang kepercayaan publik terhadap peran dan fungsi DPRD” ungkapnya.
Pria yang saat ini sedang menempuh program Magister di IAID Ciamis ini menyampaikan bahwa lembaganya saat ini konsen melakukan kajian secara mendalam terhadap kondisi Pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya.
“Masyarakat saat ini semakin jelas melihat bahwa kelas Penguasa tidak lagi mampu menyelesaikan isu-isu paling mendesak bagi persoalan mereka.” tandasnya
