PASUNDANNEWS.COM, BANDUNG- Seorang anak balita berinisial B (4) diduga menjadi korban tindak pelecehan seksual yang dilakukan tetangganya sendiri. Kejadian tersebut terbongkar setelah sang anak mengadukan rasa sakit pada bagian alat vitalnya kepada orang tuanya.
Ibu dari korban pelecehan seksual berinisial CR menerangkan, pada hari Senin (4/3) lalu anaknya itu sempat mengeluhkan rasa sakit pada bagian alat vitalnya selepas dirinya pulang bekerja sebagai pembantu rumah tangga di perumahan permata.
“Sekitar pukul 14.00 wib saat saya pulang kerja, anak saya lagi tidur-tiduran di ruang tengah dan mengeluhkan sakit,” terangnya saat ditemui di Kantor Desa Cilame, Senin (18/3).
Diakui CR, mulanya dirinya tidak berpikiran macam-macam akan tetapi anaknya bercerita terkait apa yang dialaminya.
“Anak saya yang ceritakan kepada saya kalau dia diperlakukan tak senonoh,” katanya.
Berdasarkan penuturan korban, ia memaparkan, tindakan pelecehan seksual yang diduga dilakukan tetangganya terjadi di rumah pelaku. Korban menceritakan, waktu kejadian, dia sedang melihat ikan di kolam lalu pelaku mengajaknya ke dalam rumah pelaku.
Mengingat anaknya menjadi korban, ia menegaskan, telah melakukan laporan ke pihak berwenang agar bisa ditindaklanjuti.
“Saya pun sudah laporkan ke pihak Polres Cimahi pada Selasa (5/3). Tapi, sampai sekarang belum ada tindaklanjutnya. Pelaku masih berkeliaran saja,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala LPMD Desa Cilame, Asep Jabar memaparkan, pihak desa telah berupaya menenangkan warga agar tidak ada tindakan main hakim sendiri.
“Kami bersama Bhabinkamtibmas telah memberikan pemahaman kepada warga karena khawatir mereka main hakim sendiri. Sudah tiga kali saya kumpulkan warga untuk meredam hal itu sambil nunggu tindak lanjut,” ucapnya. (al/tra)
