Foto/Tangkapan layar video klarifikasi Kader HMI Bandung, Sofa Setiawan.

PASUNDANNEWS.COM – Cuplikan video yang menayangkan seorang Pengurus HMI (Himpunan Mahasiswa Islam) Cabang Bandung mengenakan kalung salib sebelum pelantikan tengah beredar di media sosial.

Video tersebut sempat diunggah oleh akun twitter dengan nama akun @Subur0204, pada Minggu (31/7/2022).

Dalam cuplikan video, pria itu dipanggil oleh senior bernama Aceng Roni Sya’bana, di lokasi acara pelantikan dan diminta untuk menyerahkan kalung salib yang ketahuan dipakainya.

“Ada kalungnya gak? ada kalungnya, coba-coba sini sini, nah,” ujar Aceng yang diduga senior HMI itu meminta oknum pengurus membuka kalung salib yang dikenakannya.

“Bukan emas kan? Yaudah jalan sana!,” katanya.

Kemudian, Aceng yang menyita kalung itu dimintai untuk berbicara mengenai oknum yang memakai kalung salib.

“Ini ada pengurus baru HMI, baru dilantik, ia memakai kalung salib, tugas kita bersama ini,” ujarnya.

Klarifikasi Pengurus HMI Cabang Bandung

Menyikapi hal ini, pengurus HMI Cabang Bandung terkait yang memakai kalung salib tersebut, dengan nama Sofa Setiawan memberikan klarifikasi melalui video.

“Saya di sini ingin menanggapi terkait informasi beredar yang belum jelas kebenarannya seperti apa,” katanya, Minggu (31/7/2022).

“Saya Sofa Setiawan di sini ingin menegaskan, bahwa saya adalah muslim sejati, saya lahir dari keluarga muslim dan saya tumbuh dengan syariat-syariat Islam,” terangnya.

Adapun kejadian kemarin, ia mengungkapkan itu sebagai bentuk keteledorannya. Maka ia akan bertanggung jawab atas perilaku yang telah diperbuatnya.

“Ke depan saya ingin mempertanggungjawabkan kesalahan saya. Saya siap untuk mundur dari kepengurusan HMI Cabang Bandung,” tegasnya.

Kemudian, lanjut Sofa, dirinya mengaku bahwa bukan orang yang meninggalkan ajaran Islam.

“Saya di sini orang yang masih kurang terhadap pengetahuan pengetahuan Islam,” ucapnya.

Oleh karena itu, ia berharap HMI dan seluruh senior di HMI untuk berkenan membimbingnya.

“Saya berharap, HMI dan senior-senior di HMI membimbing saya, membina saya, agar mampu menutupi kekurangan saya. Sehingga saya lebih paham lagi tentang ajaran Islam, baik secara akidah ataupun tauhid,” pungkasnya. (Adm/PasundanNews.com)

Artikulli paraprakBupati Ciamis Larang Pelajar SMP Naik Motor ke Sekolah
Artikulli tjetërMacet di Jalan Sudirman, Polisi Tutup Sementara Lokasi Citayam Fashion Week