Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis. Foto/Hendri.PasundanNews.com

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM – Dalam rangkat meningkatkan kualitas pendidikan, Dinas Pendidikan (Disdik) Ciamis melakukan terobosan baru melalui Gerimis Cinta.

Gerimis Cinta atau Gerakan Literasi dan Numerasi Kabupaten Ciamis ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pendidkan di Ciamis.

Kepala Disdik Ciamis, Asep Saeful Rahmat melalui Kabid Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan, Tetet Widianti menjelaskan program tersebut kepada PasundanNews.com, Selasa (31/1/2023).

Tetet menjelaskan, Gerimis Cinta merupakan upaya tindaklanjut dari program Gerakan Literasi Nasional atau GLN Gareulis Jawa Barat.

“Berangkat dari situlah maka saat ini kita sedang menggencarkan program Gerimis Cinta Kabupaten Ciamis,” terangnya.

Tetet menjelaskan, program tersebut merupakan gerakan literasi yang mengkolaborasikan implementasi gerakan literasi dan numerasi pada setiap sekolah.

Hal itu lajutnya sebagai wadah untuk mendorong dalam meningkatkan literasi dan numerasi, agar pendidikan Kabupaten Ciamis terus meningkat.

“Bergerak mulai dari para pengawas, penilik dan selanjutnya ke setiap satuan pendidikan atau sekolah binaan,” ujarnya.

Isu Literasi Menjadi Pokok Nasional

Menurutnya, isu literasi menjadi pokok nasional saat ini, maka adanya program ‘Merdeka Belajar’ untuk meningkatkan literasi dan numerasi.

Pada program merdeka belajar kata Tetet, terdapat kurikulum merdeka serta perencanannya yang berbasis data yang nantinya bermuara pada rapor pendidikan.

“Kemudian sebagai informasi, adanya akun belajar ID untuk guru dan siswa, komunitas belajar ID untuk seluruh guru dan penguatan profil belajar pancasila,” terangnya.

Dalam langkahnya lanjut Tetet, gerakan Gerimis Cinta mulai dari sosialisasi ke guru terlebih dahulu teruskan ke siswa dan nanti bermuara pada penciptaan profil belajar pancasila.

“Sesuai data yang ada saat ini jumlah sekolah jenjang SD sebayak 736 dan SMP sebanyak 132 sekolah,” katanya.

Sementara itu, pada tahun 2022 ungkap Tetet, Disdik Ciamis juga telah membuat sebuah inovasi mengenai pengembangan pendidikan kesetaraan.

Adapun inovasi tersebut yakni Implementasi Masif Gerakan Masyarakat Ayo Sekolah atau IMMAS GEMAS.

Tujuan program tersebut yakni untuk menyasar masyarakat yang belum sempat menuntaskn sekolah beri motivasi dan fasilitasi agar dapat meneruskan sekolah.

“Secara akademik masyarakat dapat meneruskan sekolah di non formal dengan gratis tanpa pungut biaya” ucapnya. (Hendri/PasundanNews.com).

Artikulli paraprakPolsek Bantarujeg Gelar Harkamtibmas, Gotong Royong Bangun PonPes An Nur Mubarok di Desa Sindanghurip
Artikulli tjetërPeran Masyarakat dalam Menanggulangi Inflasi dan Cara Mengatasinya