BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM – Puskesmas Ciamis, Kabupaten Ciamis Jawa Barat tutup sementara menyusul adanya satu pegawai yang terkonfirmasi positif virus Corona atau Covid-19.
Penutupan layanan di Puskesmas Ciamis mulai tanggal 15 sampai 17 Oktober 2020 atau selama tiga hari.
Sebagai langkah antisipasi, pihak puskesmas langsung melakukan sterilisasi dengan penyemprotan disinfektan dan melakukan swab tes kontak erat kepada sejumlah pegawai yang ada di Puskesmas Ciamis.
Kabid Pelayanan Kesehatan Dinkes Kabupaten Ciamis, dr Eni Rochaeni membenarkan adanya satu tenaga kesehatan di Puskesmas Ciamis yang terkonfirmasi positif Covid-19.
“Hasil tracking kontak erat, kemungkinan dari tranmisi lokal Kecamatan Ciamis,” kata dr Eni, Jum’at (16/10/2020).
Kasus Covid-19 di Ciamis terus mengalami peningkatan. Data dari pusat informasi Covid-19 Ciamis tercatat ada 136 orang. Dari jumlah tersebut, 49 masih aktif, 7 orang meninggal dunia dan sisanya dinyatakan sembuh.
“Mudah-mudahan semua pegawai yang ada di puskesmas ciamis tidak terkonfirmasi positif dari hasil swab nanti, supaya pelayanan di puskesmas bisa berjalan seperti biasanya,” katanya.
Eni mengimbau dan mengajak kepada seluruh warga masyarakat untuk disiplin protokol kesehatan. Terapkan 3M, memaki masker, mencuci tangan dan menjaga jarak di setiap aktivitas.
“Kami terus memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya disiplin protokol kesehatan. Diupayakan selalu memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir dan selalu menjaga jarak aman ketika beraktivitas diluar rumah” pungkasnya. (Hendry/PasundanNews.com)
