BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM – Polres Banjar mengungkap empat kasus kriminal dalam rangkaian Operasi Pekat yang digelar selama sepuluh hari, dari 1 hingga 10 Mei 2025.
Keberhasilan ini menunjukkan keseriusan aparat dalam menanggulangi tindak kriminal dan menjaga keamanan warga Kota Banjar, Jawa Barat.
Keempat kasus tersebut meliputi penganiayaan, pencurian kendaraan bermotor, tindak asusila dengan korban anak di bawah umur, serta penipuan yang mengatasnamakan pegawai negeri sipil (PNS).
Semua pelaku sudah diamankan beserta barang bukti pendukung yang memastikan proses hukum dapat segera dilanjutkan.
Kapolres Banjar, AKBP Tyas Puji Rahadi, melalui Kasat Reskrim Polres Banjar, Iptu Heru Samsul Bahri menjelaskan, operasi ini merupakan respons cepat terhadap laporan masyarakat.
Baca Juga : Bejat! Seorang Ayah di Kota Banjar Cabuli Anak Tirinya yang Masih Dibawah Umur
“Operasi Pekat kami gelar untuk memastikan setiap tindak pidana di lingkungan masyarakat dapat diungkap secara cepat. Selain itu, ini menjadi langkah strategis untuk meminimalisir potensi kejahatan di Kota Banjar,” ujar Iptu Heru, Sabtu (10/5/2025).
Pihaknya pun akan terus memperkuat patroli dan sinergi dengan tokoh masyarakat guna memotong ruang gerak para pelaku kejahatan.
“Kami imbau warga tetap waspada, terutama terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan instansi. Verifikasi langsung ke pihak berwenang sebelum melakukan transaksi,” pesannya.
Selain mengungkap kasus-kasus kriminal, Operasi Pekat juga melibatkan pemeriksaan rutin di tempat-tempat rawan kejahatan.
Baca Juga : Lansia Peduli Lingkungan Resmi Diluncurkan di Purwaharja Kota Banjar
Heru mengungkapkan, lokasi rawan kejahatan tersebut seperti lokasi keramaian dan permukiman padat penduduk.
Ia berharap langkah ini dapat menekan angka kejahatan sekaligus menciptakan rasa aman bagi masyarakat Kota Banjar.
Menanggapi hasil operasi, Egi Adi Sendi, Ketua Pemuda Lingkung Parungsari, memberikan apresiasi terhadap kinerja kepolisian.
“Kami sangat mengapresiasi langkah cepat dari Polres Banjar dalam mengungkap berbagai kasus kejahatan ini. Semoga langkah ini bisa menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi kami semua,” ujarnya.
Polres Banjar berencana melanjutkan operasi serupa secara berkala, disertai dengan sosialisasi hukum di tingkat RT dan RW.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya kewaspadaan serta tindakan preventif terhadap potensi tindak pidana.
(Hermanto/PasundanNews.com)