BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM – Kapolres Banjar, AKBP Danny Yulianto, menanggapi keluhan masyarakat terkait kebisingan dan ketidaknyamanan akibat penggunaan knalpot Brong oleh pengendara sepeda motor.
Hal ini disampaikan pada acara Jumat Curhat di Masjid Baitul Bakti, Cibulan, Kota Banjar, Jawa Barat, Jumat (5/1/2024).
Warga menyampaikan ketidaknyamanan mereka di jalan raya, terutama akibat kebisingan yang ditimbulkan oleh sejumlah pengendara, khususnya anak muda yang menggunakan knalpot Brong.
Dalam tanggapannya, Kapolres Banjar menegaskan bahwa pihaknya akan mengambil tindakan tegas terhadap pengendara yang menggunakan knalpot Brong.
“Kami akan memerintahkan jajaran Satlantas guna menindaklanjuti keluhan tersebut. Inilah salah satu fungsi dari program Jumat Curhat, dimana kami bisa secara aktif menampung keluhan dan informasi langsung dari masyarakat,” ujar Danny.
Program Jumat Curhat menjadi wadah bagi masyarakat untuk berkomunikasi langsung dengan Polri, khususnya Polres Banjar.
Kehadiran Kapolres Banjar dalam kegiatan Jumat Curhat, menunjukkan keseriusan pihak kepolisian dalam mendengarkan dan menanggapi permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat.
Pada kesempatan tersebut, Kapolres menekankan bahwa imbauan terkait penggunaan knalpot Brong telah disampaikan sebelumnya oleh Satlantas dan Sat Binmas, termasuk pemusnahan barang bukti hasil razia.
“Tindakan tegas terhadap knalpot Brong juga telah dilakukan sebelumnya, dengan pemusnahan barang bukti, sebagai langkah nyata pihak kepolisian dalam menanggulangi masalah ini,” imbuhnya.
Dengan demikian, Kapolres Banjar berharap bahwa langkah-langkah ini dapat menciptakan ketertiban dan kenyamanan di jalan raya Kota Banjar serta memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai pentingnya kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas.(Hermanto/PasundanNews.com)
