BERTA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM – Sebagai upaya untuk mendongkrak ekonomi industri dari bidang pariwisata, Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kabupaten Ciamis menjalin kerjasama dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Ciamis, Kamis (13/8/2020) di Gedung PKK Ciamis.
Ketua BPPD Kabupaten Ciamis, Drs. H. Endang Haris Juandana menjelaskan, kerjasama ini bertujuan untuk melakukan penyelarasan dan sinergitas antara BPPD Ciamis dengan Dekranasda Ciamis, khususnya dibidang kepariwisataan dan ekonomi kreatif.
“Diharapkan, kerajinan yang ada di Dekranasda bisa menjadi konten-konten yang kemudian dipromosikan oleh BPPD Ciamis. Hal tersebut juga, sesuai dengan visi dan misi Bupati Ciamis sekaligus merealisasikan motto Ciamis,” jelasnya.
Endang mengatakan, pihaknya menginginkan terwujudnya sinergitas antara BPPD Ciamis dengan Dekranasda Ciamis. Kemudian BPPD akan ikut serta dalam perekrutan pelatihan batik dan membantu mencari serta mengumpulkan informasi mengenai Batik Ciamis.
“Dekranasda Ciamis dan BPPD Ciamis memiliki ketertarikan yang sama dalam mempromosikan kesenian dan kerajinan khas Kabupaten Ciamis,” katanya
Maka dari itu, lanjut dia, dengan adanya kerjasama antara kedua lembaga, diharapkan dapat mencapai target Kabupaten Ciamis pada tahun 2021yaitu menjadikan tahun kunjungan wisata dengan jumlah 800 ribu kunjungan.
“Dengan adanya kerjasama ini juga diharapkan mampu meningkatkan daya tarik pariwisata dan ekonomi kreatif yang ada di Kabupaten Ciamis dimata para pengunjung,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Kabupaten Ciamis, Hj. Kania Ernawati Herdiat menjelaskan, Dekranasda Ciamis memiliki target untuk dapat mengangkat kerajinan khas Ciamis, agar bisa dikenal oleh masyarakat Ciamis ataupun luar daerah Ciamis.
“Dekranasda Ciamis juga ingin menyentuh masyarakat pengrajin dan meningkatkan usaha para pengrajin yang ada di seluruh Kabupaten Ciamis,” jelasnya.
Kania yang juga merupakan ketua PKK Kabupaten Ciamis mengungkapkan, kegiatan yang dilaksanakan oleh Dekranasda Ciamis yaitu seperti pelatihan Sumber Daya Manusia (SDM), promosi-promosi kerajinan dan lain-lain.
“Adapun pelatihan yang akan dilaksanakan pada tahun 2021 adalah pelatihan batik. Pelatihan ini akan berlangsung selama 18 hari secara berturut-turut dengan kuota peserta sebanyak 250 orang,” pungkasnya.
BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) adalah wujud penerapan nilai-nilai dalam Pancasila karena melibatkan seluruh masyarakat tanpa terkecuali.
Pelaksanaan pilkada juga memberikan kesempatan...