PASUNDANNEWS – Seorang perempuan hanyut terbawah arus deras sungai Cikapundung yang melintasi Taman Hutan Raya (Tahura) Ir. H. Djuanda Bandung pada Senin, (24/5).
Korban adalah seorang pengunjung yang sedang bermain di kawasan objek wisata alam Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda.
Prihal kabar tersebut di benarkan Kepala Balai Pengelolaan Tahura Djuanda Bandung, Lianda Lubis. Ia mengatakan korban beruntung karena pihak penyelamat menerima laporan lebih awal. Sehingga mash bisa di selamatkan.
Saat menerima laporan tim penyelamat dari pengelola Tahura langsung bergegas terjung menyelamatkan korban yang sempat terseret arus deras sungai.
“Pasukan Penyelamatan berhasil menjangkau pengunjung yang terseret arus Sungai Cikapundung yang melintasi kawasan Tahura Djuanda,” jelas Lianda seperti di lansir dari PRFM.
Lebih lanjut Lianda mengatakan bahwa penyebab terseretnya wanita tersebut karena lali dan tidak mematuhi rambu-rambu yang sudah di siapkan pihak pengelola wisata.
Atas kejadian tersebut, Pihaknya selalu mengingatkan kepada pengunjung agar mengikuti aturan yang sudah di tetapkan pengelola demi keselamatan masing-masing.
“Kejadian tersebut menjadi peringatan untuk pengunjung Tahura Djuanda. Pesan kita jangan sampai lalai terhadap rambu-rambu. Jangan masuk ke area-area yang memang tidak peruntukan untuk aktivitas wisata oleh petugas,” ujarnya.
“Sekira pengunjung dapat mengikuti ketentuan-ketentuan tentang keselamatan pariwisata di kawasan Tahura Djuanda. Kami mohon demi keselamatan bersama,” ujarnya.
(Jay)
Artikel telah tayang juga di PRFMNews.id berjudul “Pengunjung Tahura Djuanda Bandung Terseret Arus Sungai, Pengelola: Tolong Jangan Abai Rambu-rambu Keselamatan
