BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM– Bawaslu Kabupaten Pangandaran melaunching sentra Gakkumdu (Penegakan Terpadu) Pemilihan Serentak 2024.
Ketua Bawaslu Pangandaran, Iwan Yudiawan mengatakan, sentra Gakkumdu menjadi forum koordinasi penanganan dugaan pelanggaran pidana pelaksanaan Pilkada.
“Didalamnya ada dari Bawaslu, Kepolisian atau penyidik. Kemudian dari Kejaksaan Penuntut umum,” katanya Iwan kepada awak media, Rabu (25/9/2024).
Iwan menuturkan, seluruh masyarakat harus mengetahui proses penanganan terkait dugaan pelanggaran pidana pemilihan kepala daerah yang ditangani langsung oleh Sentra Gakkumdu.
“Bahayanya politik uang ini penting disampaikan kepada masyarakat. Ini menjadi PR besar kita bersama. Melihat hasil dari survai, Indonesia ada pada urutan ketiga, yang pertama Thailand, kedua Fhilipina. Kemudian,” paparnya
Menurutnya, bahwa hal tersebut menjadi PR dan tanggungjawab bersama seluruh stakeholder dan bukan hanya Bawaslu saja.
“Bagaimanapun kita harus bisa mengantisipasi politik uang yang sangat berbahaya ini,” tutur Iwan.
Iawan menambahkan, jika politik uang ini terjadi, maka menurutnya akan berdampak pada pemimpin yang terpilih nanti tidak akan memikirkan kepentingan rakyatnya.
“Itu paling bahaya, tidak menutup kemungkinan jadi embrio juga untuk korupsi, karena telalu banyak atau biaya yang dikeluarkan. Bagaimanapun kita harus bisa mencegah politik uang,” tandasnya.
(Deni Rudini/PasundanNews.com)
