BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM – Satu warga Pangandaran Deni Sobali seorang teknisi warga Kabupaten Pangandaran dikabarkan menjadi korban kecelakaan pesawat.
Kecelakaan tersebut yakni jatuhnya pesawat Pilatus Smart Aviation type PC6 PK-SNE di Binuang, Nunukan, Kalimantan Utara.
Menurut informasi yang diterima PasundanNews.com, pada Senin (11/3/2024) awalnya pesawat perintis tersebut hendak membawa bahan kebutuhan pokok (sembako).
Tidak selang lama, pesawat dilaporkan hilang kontak setelah lepas landas dari bandara Internasional Juwata Tarakan pada Jumat (8/3/2024) pukul 08.25 WITA.
Adapun yang menjadi korban pesawat tersebut, yakni Capt. M Yusuf (29) berasal dari Kluster Botanical Garden III No. 9, Bekasi Selatan dan satu lagi warga asal Kabupaten Pangandaran, yang bernama Deni Sobali.
Menurut Kepala Desa Wonoharjo, Dede Suprapto mengatakan, bahwa memang betul warganya menjadi salah satu korban pesawat jatuh di Nunukan Kalimantan Utara.
Korban pesawat jatuh atau Deni Sobali itu tinggal bersama istrinya di Daerah RT 1/19 Dusun Padasuka, Desa Wonoharjo Kecamatan Pangandaran,
“Deni sudah lama bekerja di pesawat. Sebelumnya, ia pernah bekerja di pesawat Susi Air,” ujar Dede.
Pihaknya langsung bergegas untuk berkoordinasi dengan pihak keluarga Deni, seusai informasi ditemukannya titik lokasi pesawat Smart Air yang jatuh.
“Informasi yang didapat, nanti jenazah almarhum akan diberangkatkan melalui Jakarta menuju Pangandaran,” katanya.
Sesampainya di Pangandaran, nantinya jenazah langsung dibawa ke rumah orang tuanya di Daerah Kecamatan Cijulang.
“Dulu almarhum sempat punya KTP Desa Wonoharjo, karena istrinya orang sini Desa Wonoharjo. Tapi, sekitar tahun 2021 berpindah ke Cijulang karena almarhum aslinya orang Cijulang,” ujar Dede.(Deni Rudini/PasundanNews.com)