BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM – Dalam rangka upaya pelestarian lingkungan, komunitas Balad Sangkur melakukan kegiatan tanam pohon di area Balad Sangkur Hill, lingkung Sukamanah, RT 01 RW 18, Kelurahan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat, Jumat (12/1/2024).
Kegiatan bertema “Jumat Menanam” ini, Balad Sangkur berhasil menanam 50 pohon, terdiri dari 25 pohon Durian dan 25 pohon Alpukat.
Ketua Balad Sangkur, Topik, A.md., menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pelestarian alam, serta memberikan kontribusi positif terhadap keberlanjutan lingkungan.
“Dengan menanam pohon durian dan alpukat, diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan sehat,” ujarnya.
Topik berharap penanaman ini dapat menjadi contoh bagi masyarakat sekitar, mendorong mereka untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar.
“Dengan menanam pohon buah-buahan, diharapkan juga dapat meningkatkan ketahanan pangan lokal dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat,” katanya.
Kegiatan ini tidak hanya melibatkan Komunitas Balad Sangkur saja, tetapi juga berkolaborasi dengan Cabang Dinas Kehutanan Wilayah 7 Ciamis, DPPKB Kota Banjar, jajaran aparatur kelurahan Pataruman, dan kelompok Tani Hutan Balad Sangkur.
Kolaborasi ini menciptakan sinergi yang kuat dalam upaya pelestarian lingkungan dan pembangunan berkelanjutan.
Perwakilan dari Cabang Dinas Kehutanan Wilayah 7 Ciamis menyatakan apresiasinya terhadap inisiatif Komunitas Balad Sangkur.
Mereka berharap kerjasama semacam ini dapat terus berlanjut untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik dan lestari di masa depan.
DPPKB Kota Banjar juga memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini, mengakui pentingnya partisipasi masyarakat dalam menjaga keberlanjutan lingkungan.
Aparatur kelurahan Pataruman dan kelompok Tani Hutan Balad Sangkur turut berperan aktif dalam memastikan kelancaran dan kesuksesan kegiatan penanaman ini.
Penanaman 50 pohon Durian dan Alpukat oleh Komunitas Balad Sangkur bersama mitra-mitra ini tidak hanya menjadi sebuah kegiatan lingkungan, tetapi juga simbol kerjasama yang kuat untuk keberlanjutan dan keberlanjutan kehidupan masyarakat di sekitar Balad Sangkur Hill. (Hermanto/PasundanNews.com)