BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM– DPC PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) Pangandaran adakan acara Halal Bihalal 1445 Hijriyah pada Kamis (18/4/2024).
Pada kegiatan itu, DPC PKB Pangandaran turut mengundang sejumlah petinggi partai termasuk Ketua DPC PDI-P Pangandaran Jeje Wiradinata.
Acara yang berlangsung di Sekretariat DPC PKB Pangandaran itu seakan mengirim sinyal koalisi menjelang Pilkada Pangandaran 2024.
Ketua PDI-P Pangandaran yang juga Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata mengaku dirinya diundang silaturahmi di acara Halal Bihalal.
“Silahturahmi halal bihalal bersama teman-teman di PKB, beberapa partai dan tokoh masyarkat juga datang,” ujarnya.
Jeje menuturkan, bahwa selama 8 tahun PDI-P dan PKB ada keberbedan pendapat dalam berpolitik. Namun hal itu menurutnya menjadi hal biasa dalam demokrasi.
“Biasa dalam demokrasi, yang penting silahturahmi tetap terjaga,” tuturnya.
Ditanya terkait koalisi jelang Pilkada untuk mengusung calon Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran, Jeje seolah melempar pertanyaan kepada DPC PKB Pangandaran.
“Tanya saja ke PKB ya,” imbuhnya sambil tersenyum dan menyapa kepada Sekretaris DPC PKB Pangandaran, Encep Najmudin.
Kendati demikian, Jeje mengungkapkan bahwa PDI-P Pangandaran sangat terbuka ke semua partai termasuk PKB.
“Kalau PDI Perjuangan dan PKB bersatu, NU (Nahdhatul Ulama) nya juga bersatu, dan kita juga sering komunikasi,” ucapnya.
Sinyal Koalisi PDI-P dan PKB Jelang Pilkada Pangandaran 2024
Sementara itu, Ketua DPC PKB Pangandaran, Otang Tarlian, mengatakan, salah satu tujuan acara halal bihalal ini yaitu untuk menjalin komunikasi antar lintas partai, agar dinamika politik terus berjalan.
“Persoalan nanti ada kecocokan atau tidak itu urusan lain, sekalipun partai PDI yang sebenarnya tidak membutuhkan lagi calon berkoalisi tapi beliau (Jeje Wiradinata) berkenan hadir, itu menjadi sinyal positif,” ujarnya.
Pihaknya pun terus melakukan berbagai komunikasi politik dengan semua partai yang ada di Kabupaten Pangandaran.
“Kami sangat terbuka dengan partai manapun, termasuk dengan PDI Perjuangan,” katanya.
Ia menambahkan, meskipun PKB selalu dianggap bersebrangan dengan PDI-P, namun hal ini tidak menutup ruang untuk menjalin komunikasi.
“Itu Karena memang tugas, jadi kami PKB sampai ahir masa jabatan Tahun 2024 akan tuntaskan itu, tetapi untuk menjajaki ke depan kami juga membuka diri, termasuk PDI Perjuangan itu sendiri” pungkasnya. (Deni Rudini/PasundanNews.com)