PASUNDANNEWS.COM, CIANJUR – Akhir masa penutupan pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati Cianjur Partai Gerindra Kabupaten Cianjur, beberapa calon menyerahkan berkas pendaftarannya. Nampak ratusan masa pun ikut memadati Kantor DPC Gerindra Kabupaten Cianjur.

Pantauan di lapangan pengembalian berkas pendaftaran dilakukan salah satunya oleh Cecep Muhammad Wahyudin sekitar pukul 14.30 WIB, dilanjutkan oleh Dadeng Saepudin yang berpasangan dengan Asep Kurnia Jaya pukul 15.00 WIB. Namun berdasarkan data yang diterima sampai pukul 15.25 WIB oleh DPC Partai Gerindra Cianjur, berkas pendaftaran yang diterima ada sembilan orang calon.

“Kami mengikuti semua tahapan yang ada, dan yakin lulus. Sedangkan berbicara pasangannya saya nilai masih jauh,” papar Cecep Muhammad Wahyudin di kantor DPC Gerindra Cianjur, Jum’at (15/11/2019).

Tokoh asal Cipanas ini mengakui sudah mendatangani fakta integritas di hadapan Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Cianjur H Dedi Kosim dan jajaran pengurus. Menurutnya Partai Gerindra merupakan satu – satunya partai pemenang di Cianjur, sehingga bisa melaju tanpa koalisi dan ini hal yang paling seksi.

“Kedatangan saya langsung ke DPC Partai Gerindra Kabupaten Cianjur merupakan bukti keseriusan mendaftar sebagai calon Bupati Cianjur. Saya hanya bisa berupaya dan ikhtiar dari beberapa partai politik di Cianjur. Meskipun demikian pihaknya akan tetap mengikuti alur apa yang telah ditentukan oleh Partai Gerindra,” ujarnya.

Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Cianjur,  Dedi Kosim menegaskan pihaknya hanya sebagai perantara saja. Namun untuk menjadikan sebagai Bupati dikembalikan lagi ke masyarakat Cianjur.

“Pada hari ini yang sudah mendaftar atau mencalonkan bupati Cianjur sudah ada 15 orang, namun yang sudah mengembalikan formulir ke DPC baru beberapa orang saja,” singkatnya. (Fhn)