Pasundannews – Tim Densus 88 Antiteror Polri berencana akan terjun langsung ke lapangan buat membasmi kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua.
Rencana ini akan di laksanakan setelah KKB Papua di resmikan statusnya sebagai teroris yang sangat beresiko bagi negeri.
Kendati begitu, Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Ahmad Ramadhan menerangkan. Bahwa pasukan elite kepolisian tersebut baru hendak turun apabila telah terdapat perintah dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
“Nyatanya, Densus 88 Antiteror akan siap menolong satuan tugas Nemangkawi yang saat ini tengah bertugas dalam rangka memburu kelompok KKB di Papua. Sampai saat ini, masih menunggu perintah Kapolri,” ungkap Ramadhan kepada wartawan, di lansir dari pmjnews.com, Sabtu (1/5).
Ramadhan berkata, sejatinya Densus 88 Anti teror di bangun buat menanggulangi masalah-masalah terorisme di Indonesia. Hingga, usai KKB di resmikan selaku teroris, membuat Densus 88 ikut serta.
Ia mencontohkan keterlibatan Densus 88 Anti teror dalam aksi terorisme bisa di lihat lewat penindakan serta pelacakan kelompok Mujahidin di Poso, Sulawesi Tengah.
“Kami kembali sampaikan kalau regu Densus 88 Anti teror Polri di bangun selaku satuan spesial (satsus) kontra terorisme. Yang mana sanggup menumpas aksi terorisme yang terjalin di tanah air,” sambungnya.
Sebelumnya, Pemerintah sudah menetapkan Organisasi Papua Merdeka (OPM) ataupun KKB selaku kelompok teroris. Dalam perihal ini, Pemerintah juga berencana menugaskan tim Densus 88 serta Tentara Nasional Indonesia (TNI) agar menanggulangi kelompok KKB di Papua.
(Nur)
