HMI Komisariat Pangandaran menggelar Basic Training (LK 1) di Batu Hiu Pangandaran. Foto/Saefullah.PasumdanNews.com

BERITA PANGANDARAN, PASUNDANNEWS.COM – HMI Komisariat Pangandaran Cabang Ciamis menggelar Basic Training atau Latihan Kader 1 pada 10-12 November 2023.

Kegiatan tersebut merupakan agenda wajib di komisariat sebagaimana fungsi dari organisasi perkaderan.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum HMI Komisariat Pangandaran, Acep Fadilah kepada PasundanNews.com, Minggu (12/11/2023).

“Basic training adalah perkaderan formal di HMI, untuk meregenerasi anggota yang dibentuk mencapai tujuan training itu sendiri,” katanya dalam acara penutupan LK 1.

Acep melanjutkan, Basic Training kali ini bertempat di Penangkaran Penyu Batu Hiu Pangandaran.

“Ini sebagai pesan selain dari dibentuk sebagai kader umat dan kader bangsa, juga dibentuk untuk menjadi kader HMI yang mencerminkan sebagai agen peduli lingkungan,” jelasnya.

Lebih lanjut, kata Acep, kondisi Kabupaten Pangandaran sat ini berfokus pada pembangunan infrastruktur dan SDM.

HIM Pangandaran pun turut berupaya dalam mencetak SDM yang unggul melalui LK 1 yang nantinya bisa memberikan manfaat untuk daerah.

Ia menambahkan, setelah selesai forum LK 1 semua peserta dan kader melakukan bersih-bersih pantai dan penanaman pohon bersama.

“Kegiatan ini terlaksana karena adanya kolaborasi dengan Yayasan Raksa Bintana,” papar Acep.

Kolaborasi bersama Aktivis Lingkungan Hidup

Sementara itu, menurut Ketua Pelaksana LK 1, Ihsan Sanusi, bahwa konsep LK 1 kali ini selain untuk membentuk kader HMI sebagai kader umat dan kader bangsa, juga membentuk kader peduli lingkungan.

“Harapannya agar kader HMI Komisariat Pangandaran lebih peduli lingkungan dan mampu menjadi agen yang menjaga kestabilan alam,” terangnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Yayasan Raksa Bintana, Ai Giwang Sari Nurani, S.H., mengatakan lembaganya berfokus pada pelestarian biota laut dalam hal ini pelestarian penyu.

Kolaborasi yang HMI lakukan bersama Yayasan Raksa Bintana, menurut Ai, yakni pembibitan pohon dan bersih-bersih pantai  sepanjang pantai Batu Hiu.

Pihkanya pun mengaku bangga dan berterimakasih kepada Yayasan Raksa Bintana atas dukungan dan kolaborasi yang telah laksanakan.

“Meskipun berfokus terhadap hal-hal akademis tapi tetap peduli terhadap lingkungan. Ke depan, kami juga menunggu organisasi-organisasi atau kelompok lain yang ingin berkolaborasi dengan kami,” pungkasnya. (Saefullah/PasundanNews.com)