PASUNDANNEWS, BANDUNG – Kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Jawa Barat memberikan Masker hasil dari swadaya Partai kepada masyarakat Kota Bandung (23/03/2020). Bertempat di sekitar jalan Riau, para pengendara sepeda motor, perjalanannya kaki, serta sopir angkutan umum, diberi Masker sebagai bagian dari mencegah penularan Covid-19.
“Masker masih sangat dibutuhkan masyarakat, apalagi bagi mereka yang masih terpaksa ke luar rumah karena alasan apapun. Sementara di beberapa apotek stok masker mulai habis” kata Ketua DPW PSI Jabar, Furqan AMC.
Pemerintah memperkirakan sekitar 600-700 ribu orang Indonesia beresiko terinveksi corona berdasarkan simulasi kontak fisik dengan pasien positif. Yang lebih mengkhawatirkan, tidak semua orang yang terinveksi Corona menunjukkan gejala.
“Maka saat ini penting bagi siapapun untuk memakai masker di luar rumah, tidak hanya mereka yang sakit saja. Namun jika tidak ada kondisi yang memaksa, sebaiknya jangan ke luar rumah” tegas Furqan.
Selain bagi-bagi masker, DPW PSI Jawa barat juga membentangkan spanduk mengimbau masyarakat untuk mematuhi Social Distancing. Pada spanduk pertama tertulis himbauan “Waspada Covid-19, Jaga jarak interaksi”, sedangkan pada spanduk kedua tertulis “Waspada Covid-19, Lebih baik di rumah daripada di rumah sakit”.
Furqan menambahkan, “Physical Distancing” menjadi sangat penting untuk disosialisasikan secara massif terus menerus guna menekan penyebaran Covid-19.
“Jika pembatasan jarak interaksi bisa diterapkan dengan disiplin ketat oleh seluruh masyarakat ditambah upaya tes cepat yang dilakukan pemerintah untuk mendeteksi mereka yang terinfeksi, maka penanganan wabah ini bisa jauh lebih optimis.” Jelas mantan aktivis 98 ini.
Penggalangan Dana
Sementara itu, kordinator aksi Deris Kuswanto menjelaskan bahwa aksi ini tidak akan berhenti di sini saja. Tapi PSI Jabar akan melakukan aksi penggalangan dana untuk bersolidaritas terhadap pekerja informal. Kita akan upayakan masker, hand sanitizer, disinfektan, konsumsi ataupun sembako untuk para pekerja informal yang terganggu penghasilan hariannya gara-gara situasi wabah corona ini.
Korban Terus Meningkat
Dalam 2 hari terakhir pertambahan kasus positif lebih 200 orang. Update Senin, 23 Maret 2020, ada 579 kasus, baru 30 orang yang sembuh, sementara 49 orang meninggal. (Pasundannews /admin)