BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM – Pemkab (Pemerintah Kabupaten) Ciamis berhasil meraih penghargaan Kinerja Penyaluran DAK Fisik Tahun Anggaran 2023.
Penyerahan tersebut berlangsung pada Kamis (25/4/2024) di Aula Soekarno Kanwi DJPb Bandung, Jawa Barat.
Pemkab Ciamis menerima penghargaan tersebut dari Kementerian Keuangan melalui Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kantor Wilayah Provinsi Jawa Barat.
Apresiasi kepada Pemkab tersebut dalam rangka sebagai tanda penilaian baik atas pengelolaan DAK Fisik tahun 2023.
Selain itu juga sebagai upaya mendukung penyelarasan hubungan keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.
Hubungan tersebut tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2024 tentang Harmonisasi Kebijakan Fiskal Nasional.
Terdapat kriteria dan bobot penilaian atas kinerja serta realisasi penyaluran DAK Fisik Tahun Anggaran 2023 tersebut.
Kriteria dan bobot penilaian yaitu berdasarkan pada kecepatan penyaluran, persentase kontrak terhadap rencana kegiatan, serta capaian output.
Untuk diketahui, semakin cepat DAK Fisik tersalurkan, maka manfaat yang masyarakat rasakan tentunya lebih cepat pula terealisasikan di tahun berkenaan.
Sebaliknya, jika penyaluran DAK Fisik lambat dan pekerjaannya selesai di akhir tahun, maka manfaat pembangunan yang dilaksanakan baru bisa dirasakan manfaatnya di tahun berikutnya.
Pada kesempatan ini, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Ciamis, Asep Dedi Herdiana menyampaikan terima kasih kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Atas nama Pemkab Ciamis, kami haturkan terima kasih kepada seluruh OPD pengelola DAK Fisik atas segala komitmen,” ungkapnya.
Selain komitmen, Asep menyampaikan terima kasih atas kerja keras dan profesionalitas yang tercuraha sehingga Pemkab Ciamis meraih penghargaan.
Ia pun berharap, dengan adanya penghargaan tersebut, harapannya seluruh pengelola DAK Fisik di lingkup Pemkab Ciamis dapat terdorong meningkatkan kinerja.
Selain itu, dapat mendukung percepatan realisasi DAK Fisik agar prioritas nasional dan daerah serta operasionalisasi layanan publik dapat terlaksana optimal.
“Harapannya, penghargaan ini dapat mendorong peningkatan kinerja dan masyarakat pun akan merasakan manfaatnya,” tandasnya.
(Herdi/PasundanNews.com)