BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM – BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Ciamis terus melakukan kesiagaan petugas guna antisipasi kejadian bencana.
Diketahui, wilayah Kabupaten Ciamis memasuki bulan April 2024 dinilai rawan sejumlah bencana terutama saat musim hujan.
Berkenaan dengan ini, BPBD Kabupaten Ciamis mewaspadai potensi bencana dan menyiagakan personelnya.
Menurut Kepala Pelaksana BPBD Ciamis, Ani Supiani mengatakan, pada musim hujan rawan terjadi bencana banjir, longsor, serta kondisi cuaca ekstrem lainnya.
“Berdasarkan laporan per tanggal 21-22 April 2024, terdata 8 kejadian bencana dan 1 rutilahu warga,” katanya.
Selain menimbulkan kerugian materil, bencana yang terjadi dilaporkan mengakibatkan sejumlah rumah warga rusak.
Kejadian bencana tersebut antara lain, TPT irigasi jebol di Desa Sumberjaya Kecamatan Cihaurbeuti, longsor irigasi jebol di Desa Bangunjaya Kecamatan Panawangan, kebakaran gudang telur di Desa Panyingkiran Kecamatan Ciamis.
Kemudian, kebakaran rumah di Desa Imbanagara Kecamatan Ciamis, rumah rutilahu di Desa Maleber Kecamatan Ciamis, dan rumah ambruk di Desa Kadupandak Kecamatan Tambaksari.
Di sisi lain, pantauan cuaca di Kabupaten Ciamis bahwa per 22 April 2024, perkiraan cuaca wilayah Kabupaten Ciamis, pagi hari secara umum berawan.
Siang hingga dini hari sebagian hujan ringan. Dengan rata-rata suhu 24-31°C, kecepatan angin 0-10 km/jam dan kelembapan 85-95%.
Lalu, pantauan kegempaan nampak nihil. Sementara petugas piket regu 3 Pusdalops terdapat 9 orang.
Menurut Ani, untuk mengantisipasi kejadian bencana pada musim hujan ini, BPBD Ciamis memiliki Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops).
“BPBD Ciamis akan terus berkoordinasi dengan instansi lainnya dalam upaya penanggulangan bencana,” tandasnya. (Hendri/PasundanNews.com)