BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM – Sejumlah persiapan pengelolaan sampah di Kabupaten Ciamis menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H terus dimaksimalkan.
Dalam hal ini, Dinas Perumahan Kawasan Permukiman Lingkungan Hidup (PRKPLH) Ciamis salah satunya telah mempersiapkan pasukan ungu untuk bertugas.
“Petugas kebersihan akan rutin melaksanakan tugasnya. Untuk jadwalnya nanti kita atur ketika hari raya,” ujar Kepala DPRKPLH Ciamis, Taufik Gumelar, Rabu (12/4/2023).
Selain itu, Taufik menyampaikan dengan momentum hari raya, volume sampah secara tidak langsung akan bertambah.
“Kami juga sudah siapkan tempat sampah khusus pada titik keramaian yang nantinya memudahkan masyarakat membuah sampah,” katanya.
Ia pun mengimbau agar masyarakat untuk turut berpartisipasi menjaga lingkungan dengan membuang sampah pada tempatnya.
Sekaligus memilah sampah sesuai dengan jenisnya, yaitu sampah organik, sampah non-organik, dan sampah Bahan Berbahaya, dan Beracun (B3).
Imbauan tersebut bagi masyarakat, khususnya Kabupaten Ciamis dan pemudik yang nantinya akan melintas melewati wilayah tersebut.
“Yang paling penting adalah bagaimana kita meminimalkan sampah yang kita produksi. Sehingga mengurangi beban volume sampah yang harus dikelola Tempat Pembuangan Sampah (TPS),” jelasnya.
Selain itu juga, kata Taufik, sangat penting membatasi penggunaan sampah plastik dengan membawa wadah sendiri.
“Buang pada tempatnya, tidak dibakar dan jangan buang ke sungai. Agar lingkungannya bersih, sehat dan bernilai. Dengan momen lebaran budayakan minim sampah,” ungkapnya.
Baca Juga : ‘Mantan Terindah’, Inovasi DPRKPLH Ciamis Manfaatkan Sampah Menjadi Gas Metan
Sampah Menjadi ‘Mantan Terindah’
Berkenaan dengan inovasi DPRKPLH Ciamis sendiri, justru dengan bertambahnya volume sampah di hari raya, Taufik menyarankan agar sampah dijadikan sebagai ‘Mantan Terindah’.
“Jadikan sampah sebagai ‘Mantan Terindah’, yang bisa dikelola dan diolah, sehingga dapat memberikan nilai guna dan nilai manfaat bagi masyarakat,” terangnya.
Diketahui, ‘Mantan Terindah’ merupakan istilah unik dari DPRKPLH Ciamis untuk menamai inovasi tentang pemanfaatan Gas Metan dari sampah.
Mantan Terindah merupakan singkatan ‘Manfaatkan Gas Metan Terolah Inovasi dari Sampah’.
“Pengelolaan dan pemanfaatan gas metan di TPA menjadi sangat penting dilakukan sebagai salah satu upaya mitigasi penurunan emisi gas rumah kaca sekaligus sebagai sumber energi alternatif ramah lingkungan,” kata Taufik.
Lebih lanjut, jika inovasi tersebut telah berjalan, DPRKPLH Ciamis bisa mendistribusikan gas metan hasil pengolahan sampah.
“Agar terasa manfaatnya kepada warga khususnya yang tinggal sekitar TPA yang ada di Kabupaten Ciamis. Kemudian akan bernilai ekonomi bagi masyarakat,” ujarnya. (Hendri/PasundanNews.com)