BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM – SMK Negeri 2 Banjar merupakan salah satu sekolah unggulan di Kota Banjar.
Sekolah tersebut telah membuktikan komitmennya dalam menyediakan pendidikan berkualitas tinggi sejak didirikan pada 30 Januari 2007.
Terletak di perbatasan Kota Banjar dengan Kabupaten Ciamis, sekolah ini strategis dijangkau oleh penduduk lokal dan masyarakat Jawa Barat pada umumnya, dengan jarak hanya sekitar 200 meter dari jalan utama (jalan nasional).
Cita-cita sekolah ini untuk meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan tercermin dalam prestasi siswa/i yang meraih kesuksesan di tingkat provinsi (LKS) dan nasional (OSTN).
Para lulusan SMKN 2 Banjar terkenal mudah terserap di berbagai industri, tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga di tingkat internasional.
Salah satu keunggulan sekolah ini adalah jurusan Tataboga yang sangat menjajikan. Dengan fokus pada keahlian kuliner, siswa dapat menggali potensi usaha di industri makanan.
Jurusan ini menjadi andalan, membuka peluang karier bagi lulusan yang dapat langsung bekerja di berbagai perusahaan ternama seperti Solaria, Mie Gacoan, Hokben, H Boutique Hotel, UNY Hotel, Torabika, dan Denso.
Kepala Sekolah, Dedi Satriadi, menyatakan tujuan pendirian jurusan Tataboga ini dengan harapan besar. Menurutnya, banyak perusahaan yang menginginkan lulusan SMK 2 Banjar dari jurusan Tataboga.
“Dari jurusan tersebut siswa memiliki peluang besar, dengan 70% di dunia usaha seperti hotel, restoran, kafe, dan bakery.
Sebanyak 20% memilih berwirausaha di bidang kuliner, sementara 10% lainnya melanjutkan studi ke kursus LPK atau perguruan tinggi D3,” ujarnya kepada pasundannews.com, Rabu (13/12/2023).
Dedi menambahkan, bahwa SMKN 2 Banjar terus berkomitmen untuk menghasilkan lulusan yang siap bersaing di dunia kerja, terutama dalam industri kuliner yang semakin berkembang pesat.
Dedi juga mengatakan secara konsisten menyuarakan visi ini dengan keyakinan bahwa pendidikan vokasi di bidang kuliner dapat memberikan kontribusi signifikan bagi kesuksesan karir para siswa.
“SMKN 2 Banjar secara aktif menjalin kerjasama dengan perusahaan kuliner terkemuka untuk memberikan pengalaman langsung kepada siswa.
Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa lulusan tidak hanya memiliki pengetahuan teoritis yang kuat, tetapi juga keterampilan praktis yang dibutuhkan di lapangan,” katanya.
Inovasi Teknologi dan Tren Kuliner Global Menjadi Desain Program Pendidikan
Program pendidikan di SMKN 2 Banjar didesain untuk mencakup tren terkini dalam industri kuliner, termasuk inovasi teknologi dan tren kuliner global.
Dedi juga menyoroti peningkatan fasilitas dan peralatan di sekolah, seiring dengan upaya terus-menerus untuk meningkatkan standar pembelajaran.
“Ini mencakup laboratorium kuliner modern dan penggunaan teknologi terkini untuk mendukung pembelajaran interaktif,” imbuh Dedi.
Keberhasilan lulusan SMKN 2 Banjar dalam meniti karir di dunia kerja menjadi sorotan utama. Dalam beberapa tahun terakhir, banyak alumni yang telah sukses mendapatkan pekerjaan atau membuka usaha sendiri di bidang kuliner.
Dedi menyampaikan rasa bangga melihat prestasi mereka dan memotivasi siswa saat ini untuk mengejar impian mereka dengan tekun dan semangat.
Prestasi akademis juga menjadi fokus utama SMKN 2 Banjar. Dedi menegaskan bahwa melalui kombinasi pendidikan berkualitas dan pembinaan secara personal, siswa dapat mencapai prestasi akademis yang membanggakan.
“Ini tidak hanya mencakup pengetahuan kuliner, tetapi juga keahlian manajerial dan keterampilan komunikasi yang esensial dalam dunia kerja,” tuturnya.
Program Kegiatan Ekstrakulikulier di SMKN 2 Banjar
Selain itu, SMKN 2 Banjar aktif dalam mendukung kegiatan ekstrakurikuler yang melibatkan siswa dalam kompetisi kuliner tingkat regional dan nasional.
Hal ini bertujuan untuk memperluas pandangan siswa, mengasah kreativitas, dan membangun rasa kompetisi sehat.
Dedi pun berharap agar SMKN 2 Banjar terus menjadi pusat unggulan dalam pendidikan kuliner, mencetak lulusan-lulusan berkualitas yang mampu menjadi pemimpin di industri kuliner.
Ia juga mengajak seluruh stakeholder, termasuk guru, orang tua, dan siswa, untuk bersama-sama berkontribusi dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang dinamis dan inspiratif.
Dalam upaya mencapai visi ini, Dedi Satriadi menekankan pentingnya sinergi antara sekolah dan dunia industri.
Kerjasama yang erat dengan perusahaan, restoran, dan lembaga terkait diharapkan dapat memberikan peluang lebih banyak bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan dan memahami tuntutan pasar kerja secara langsung.
Sebagai kepala sekolah yang visioner, Dedi Satriadi memimpin SMKN 2 Banjar dengan semangat untuk terus beradaptasi dengan perubahan, menjaga relevansi pendidikan vokasi dalam industri kuliner yang terus berkembang, dan memberikan kontribusi positif bagi masa depan para siswa. (Hermanto/PasundanNews.com)