BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM – Sekretaris Daerah (Sekda) Ciamis, Andang Firman mendorong produksi kopi di Ciamis bisa menghasilkan ekspor lebih luas ke berbagai negara di Asia.
Hal tersebut disampaikan Andang saat menghadiri peluncuran ekspor kopi premium Ciamis di Sawal Montanosa Pangrumasan, Desa Cileungsir, Kecamatan Rancah, Senin (4/11/2024).
Andang mengatakan, yang harus diterapkan kepada petani kopi saat ini bukan hanya berbicara kuantitas tetapi juga lebih kepada kualitas kopi tersebut.
“Sekarang itu bukan hanya kopi yang banyak, tapi sekarang adalah kopi yang premium, bagaimana kita bertani dengan menghasilkan kopi yang berkualitas,” ujarnya.
Pihaknya pun mendorong para petani kopi untuk agar bisa menerapkan sistem produksi yang menghasilkan kopi berkualitas tinggi.
“Mulai dari pola awal penanaman termasuk jarak, dan perawatan, sampai dengan pemetikan dan pengolahan,” tuturnya.
Andang melanjutkan, manfaat ekspor merupakan upaya dalam peningkatan pendapatan petani, standar kualitas yang menguntungkan harga.
Kemudian pengurangan fluktuasi harga musiman dan hal lainnya yang sifatnya memberikan hal positif kepada para petani kopi.
“Mari hijaukan kembali tanah-tanah kita, sehingga aktivitas masyarakat petani berkelanjutan. Dengan adanya kegiatan ini, saya katakan ini adalah upaya Ciamis Reborn,” tutupnya.
Direktur Operasional Sawal Montanosa, Hendry Wardaya berharap ekspor kopi ini dapat memberikan dampak positif bagi industri kopi lokal.
Selain itu juga menjadi motivasi bagi UMKM untuk terus meningkatkan kualitas produknya agar mampu bersaing di pasar global.
“Dukungan ini sangat berarti bagi kami untuk terus melangkah maju dan berkontribusi dalam memajukan industri kopi di Priangan Timur,” katanya.
Diketahui, pada ekspor perdana ini, Sawal Montanosa mengirimkan sebanyak 12 Ton kopi ke beberapa Negara yang ada di Asia seperti Jepang dan Korea.
(Herdi/PasundanNews.com)