BERITA BANJAR, PASUNDANNEWS.COM – Polres Banjar menggelar acara Silaturahmi Criminal Justice System (CJS), Rabu (11/9/2024) di Aula Presisi Mapolres Banjar.
Kegiatan yang berlanjut di Aula Presisi Mapolres Banjar ini dalam rangka memperkuat sinergitas antara APH (Aparat Penegak Hukum) di wilayah setempat.
Turut hadir, Kajari Banjar Sri Haryanto, Ketua Pengadilan Negeri, Herman Siregar, dan Kalapas Kota Banjar Amico Balalembang, beserta jajaran masing-masing.
Acara ini dibuka dengan sambutan dari Kapolres Banjar, Kajari Kota Banjar, Ketua Pengadilan Negeri, dan Kalapas Kota Banjar.
Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga sinergitas antara APH untuk menjamin penegakan hukum berjalan optimal terutama menjelang Pilkada 2024.
“Kegiatan ini kami harapkan dapat mempererat silaturahmi dan komunikasi antar APH dalam menjalankan tugas penegakan hukum di Kota Banjar,” ujar Kapolres Banjar, AKBP Danny Yulianto.
Menurutnya, kerja sama antar lembaga penegak hukum sangat diperlukan untuk menciptakan suasana yang kondusif dan aman, terutama di masa persiapan Pilkada.
“Sinergi yang kuat di antara APH di Kota Banjar diyakini akan membantu mengatasi tantangan-tantangan yang mungkin muncul selama proses pemilu berlangsung,” katanya.
Ia pun berharap kegiatan silaturahmi semacam ini dapat dilakukan secara berkala guna terus menjaga hubungan baik dan memperkuat kerja sama di antara institusi-institusi penegak hukum di wilayah Kota Banjar
Kajari Kota Banjar, Sri Haryanto, juga menyampaikan pandangannya terkait pentingnya kolaborasi ini.
Selain itu, Ketua Pengadilan Negeri Kota Banjar, Herman Siregar, juga menyambut baik inisiatif ini dan berharap koordinasi antar institusi penegak hukum dapat terus terjalin dengan baik di masa depan.
Wakapolres Banjar beserta pejabat utama Polres Banjar, para Kapolsek, dan Kanit Reskrim Polres serta Polsek juga turut hadir dalam acara tersebut.
Hal ini memperlihatkan komitmen seluruh jajaran untuk berperan aktif dalam memperkuat sinergitas ini.
Acara ini diakhiri dengan sesi diskusi antar peserta yang membahas strategi kolaborasi ke depan, terutama terkait penegakan hukum selama periode krusial menjelang Pilkada.
(Hermanto/PasundanNews.com)
