PASUNDANNEWS. COM, BANDUNG – Polda Jawa Barat beserta Organisasi Kepemudaan (OKP) bertekad untuk menjaga pemilu dan bersinergi dalam memberantas hoaks.
Terkait hal tersebut, Polda Jabar mengundang delapan OKP Cipayung ke Mapolda Jabar untuk mendiskusikan kegiatan Jambore Kebangsaan yang akan digelar pertama kalinya.
“Kami berharap kegiatan Jambore ini dapat meningkatkan wawasan kebangsaan, lebih mencintai negara kesatuan Republik Indonesia, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” kata Kapolda Jabar Irjen Polisi Agung Budi Maryoto disela kegiatan silaturahmi dengan OKP di Mapolda Jawa Barat Jalan Soekarno Hatta 748 Bandung, Kamis(21/2).
Kapolda menambahkan sebelumya kegiatan Jambore Kebangsaan berskala nasional ini pernah digelar di Cibodas-Cianjur, Jawa Barat. Tahun ini, imbuh Agung, Jambore Kebangsaan akan diadakan di daerah Cikole Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
“Sudah ada 500 peserta Jambore Kebangsaan yang siap berangkat,” pungkasnya.
Ditempat yang sama salah satu perwakilan OKP Cipayung dari Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Jawa Barat menyambut baik program Polda Jawa Barat yang dilakukan untuk menjaga pemilu damai, salah satunya dengan tak mudah percaya berita hoaks.
Selain itu, GMNI juga mengimbau agar para pemuda tidak memilih golput pada Pemilihan Presiden mendatang.
“Kami sebagai mahasiswa tentu sangat risih karena adanya isu hoaks, karena bisa membodohi masyarakat. Selain itu kami juga turut mensosialisasikan khususnya pada para pemuda tidak golput. Mudah-mudahan angka golput pemilu kali ini semakin rendah, dan Jawa barat sebagai pemilik DPT tertinggi perlu masif dan berkontribusi besar bagi kesusksesan pemilu nasional 2019 nanti. Sehingga sudah menjadi kewajiban kita bersama untuk mengajak seluruh elemen anak bangsa terlibat dan memberikan hak suara nya untuk masa depan bangsa Indonesia, “pungkasnya. (red)