PMII Ciamis-Pangandaran Gelar Pelatihan Kader Lanjut
BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM – (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Pengurus Cabang Kabupaten Ciamis gelar Pelatihan Kader Lanjut atau PKL.
Kegiatan berlangsung selama tanggal 4-7 Juli 2024, bertempat di Aula Gedung BKPSDM Ciamis dan diikuti oleh 24 peserta dari berbagai kota/kabupaten se-Jawa Barat.
Acara pembukaan turut dihadiri oleh Mabincab Untung Bachtiar, BKPSDM, Komisioner Bawaslu Ciamis Wulan Syarifah, IKA PMII Ciamis Irsal M Alwy, PKC PMII Jawa Barat.
Ketua Umum PC PMII Ciamis-Pangandaran, Leza Lijayanto menyampaikan pentingnya pelatihan ini untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas kader PMII.
“Pelatihan Kader Lanjut ini merupakan upaya kita untuk memperkuat kapasitas kader dalam menghadapi berbagai tantangan di era globalisasi,” ujarnya.
Ia melanjutkan, PMII turut membentuk kader yang tidak hanya kritis, tetapi juga memiliki integritas dan daya saing tinggi dalam pembangunan daerah.
“Serta memastikan SDM yang lahir dari rahim PMII bisa berkontribusi besar dalam berbagai aspek pembangunan daerah di kabupaten Ciamis,” kata Leza.
Ia mengungkapkan bahwa PKL ini merupakan yang kedua kalinya digelar, dengan mengusung tema ‘Mahayuna Ayuna Kadatuan’.
Dengan bermakna bahwa spirit dan semboyan yang diambil dari salah satu prasasti yang berada di situs Astana Gede Kawali Ciamis.
“Artinya spirit masyarakat dalam menghadapi pembangunan kemakmuran daerah sehingga menjadi motivasi luhur dalam berbuat baik di setiap aspek pembangunan kabupaten Ciamis” tuturnya.
Sementara itu, Mabincab (Majelis Pembina Cabang) Ciamis Untung Bachtiar berharap PKL ni bisa menjadi forum yang mampu merumuskan narasi pembangunan daerah di setiap kota/kabupaten masing-masing.
“Pelatihan ini diharapkan dapat menghasilkan kader-kader yang mampu memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah,” ungkapnya.
Sejurus dengan itu, perwakilan BKPSDM Ciamis Samsul Bachtiar, memberikan apresiasi yang tinggi kepada PMII atas inisiatif mengadakan pelatihan ini.
“Bukan hanya pemerintah saja yang berperan dalam pembangunan daerah, termasuk masyarakat dan PMII juga sangat berpengaruh pada perubahan sosial dan pembangunan daerah,” ucapnya.
(Ilham Ubed/PasundanNews.com)