Foto/Pj Bupati Ciamis Budi Waluya. Foto/Dok.PasundanNews.com

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM – Pemkab Ciamis bersama BPKP (Badan Keuangan dan Pembangunan Jawa Barat) menggelar workshop pengelolaan keuangan desa, Jumat (15/11/2024).

Kegiatan tersebut sebagai upaya Pemkab Ciamis dalam  mengoptimalkan percepatan ekonomi desa secara inklusif dan berkelanjutan.

Kegiatan yang berlangsung di Aula Setda Ciamis ini mengusung tema ‘Percepatan Transformasi Ekonomi Desa yang Inklusif dan Berkelanjutan.

Turut hadir Anggota DPR RI, Dr. Agun Gunandjar Sudarsa, Kepala Perwakilan BPKP Jabar, Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Jabar, yang sekaligus menjadi pemateri.

Pj. Bupati Ciamis Budi Waluya menyampaikan apresiasi pada BPKP Jawa Barat yang telah berperan aktif dalam penyelenggaraan workshop ini.

“Kami berharap agar pemerintah desa di Ciamis dapat lebih mahir dalam pengelolaan keuangan desa secara efektif, efisien, transparan, dan akuntabel,” ujarnya.

Menurutnya, pengelolaan keuangan desa merupakan aspek penting dalam memperkuat desa agar mampu mandiri dan berkembang.

Ia menegaskan pentingnya mengikuti regulasi yang ada agar dana desa yang diterima dapat digunakan dengan tepat sasaran dan sesuai peruntukannya.

“Begitu besarnya anggaran yang telah diterima oleh desa, tidak berarti pemerintah desa dapat mempergunakannya secara semena-mena,” jelasnya.

Budi menekankan, realisasi anggaran dana desa harus digunakan sesuai regulasi agar lebih terarah dan tepat sasaran

“Oleh karenanya pemerintah desa harus bisa menerapkan prinsip akuntabilitas dalam tata pemerintahannya,” tegas Budi.

Ia pun berharap workshop ini dapat menjadi forum bagi para kades untuk saling bertukar pengalaman, sharing solusi kendala yang dihadapi dan memperkuat tata kelola anggaran desa

Mendorong Pembangunan SDM di Desa

Kepala BPKP Jawa Barar Adi Gemawan menyebutkan,  acara ini di ikuti oleh 27 Camat dan seluruh kepala desa secara daring dan luring.

Adi menjelaskan, tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kapasitas pegawai dalam pengelolaan keuangan dan  mendorong pembangunan SDM di desa.

“Melalui kegiatan diharapkan dapat memberi ilmu dan wawasan bagi para peserta kaitan dengan pengelolaan keuangan yang ada di desa,” katanya.

Pada acara tersebut juga dilaksankan pemberian apresiasi kepada desa berprestasi, dengan berbagai kategori.

Pertama, kategori Pengelolaan Keuangan Desa terbaik, peringkat pertama diraih oleh Desa Selasari Kecamatan Kawali.

Selanjutnya yang kedua oleh Desa Rancah Kecamatan Rancah, ketiga oleh Desa Bangunharja, Kecamatan Cisaga.

Untuk kategori Pengelolaan Aset Desa terbaik, pertama diraih oleh Desa Tanjungsari Kecamatan Sadananya.

Kedua oleh Desa Kertaharja Kecamatan Cijeungjing, ketiga oleh Desa Awiluar Kecamatan Lumbung.

Sedangkan pada kategori Pengelolaan BUMDes terbaik, pertama diraih oleh Desa Margaharja Kecamatan Sukadana, kedua oleh Desa Mangkubumi Kecamatan Sadananya, ketiga oleh Desa Werasari Kecamatan Sadananya.