Istimewa

PASUNDANNEWS.COM – Liga 1 yang mempertemukan Arema FC dengan PSIS Semarang berjalan meriah.

Arema FC memang sukses menghadirkan kemenangan pada laga home pertama Liga 1 di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu (30/7/2022).

Melansir Indosport, Senin (1/8/2022), Eduardo Almeida lantas mendedikasikan kemenangan 2-1 atas PSIS Semarang kepada Aremania dan publik sepak bola Malang Raya.

Kendati demikian, poin penuh atas Tim Mahesa Jenar masih dinilai sebagian suporter tak begitu memuaskan.

Mereka masih melontarkan kritik terhadap permainan yang ditampilkan Johan Ahmat Farizi dkk yang dinilai monoton dan membosankan.

Arema FC seolah lambat panas, lantaran baru tampil dengan determinasi tinggi ketika tertinggal lebih dulu dari gol Taisei Marukawa menit 75.

Namun, Ilham Udin kemudian membalasnya lewat gol menit 79, sebelum perlawanan PSIS dipungkasi oleh gol Sergio Silva menit 94.

“Kami tahu, kemenangan ini tak lantas membuat semua pihak menjadi lega atas keresahannya,” tutur Eduardo Almeida saat postmatch press conferrence.

Imbas Kekalahan Atas Borneo FC

Kendati sukses mempersembahkan tiga poin, namun Pelatih Arema FC asal Portugal itu bukannya luput dari sejumlah kritikan.

Masih ada saja segelintir suporter yang menilai kinerjanya dalam mengatur taktik dan strategi Tim Singo Edan kurang baik.

“Untuk pihak yang puas, itu kabar yang bagus. Tapi mereka yang belum puas (dengan performa tim), saya tidak bisa lakukan apa pun,” beber Eduardo.

Di sisi lain, kemenangan atas PSIS Semarang mengakhiri keresahan Arema FC perihal posisi yang terbenam di papan bawah klasemen Liga 1.

Perbaiki Posisi di Klasemen Liga 1

Pasca kemenangan itu, Arema FC naik delapan strip ke posisi sembilan klasemen sementara Liga 1 2022/2023 dengan tiga poin.

“Tim ini akan selalu ingin menang. Kami akan terus berbenah untuk tampil lebih baik lagi dalam mengejar tiga poin,” tutup Eduardo. (Herdi/PasundanNews.com)