Pengasuh Pondok Pesantren Al-Isthakhariyyah Pamalayan Ciamis, Kiyai Dudu Majdudin. Foto/Istimewa

BERITA CIAMIS, PASUNDANNEWS.COM – Himpunan Alumni Al-Isthakhariyyah Ciamis (Himaliyyah) menggelar Reuni dan Milad Pondok Pesantren Al-Isthakhariyyah ke 100 Tahun.

Kegiatan tersebut berlangsung di halaman Ponpes Al Isthakhariyyah Desa Pamalayan Kecamatan Cijeungjing, Sabtu (22/8/2023).

Milad Satu Abad Pondok Pesantren (Ponpes) yang berdiri sejak tahun 1923 itu juga sekaligus Haol Mama Istakhory dan Haol KH. Enceng Burhanudin.

Ratusan alumni dari berbagai daerah pun turut hadir pada kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap tahun itu.

Mewakili panitia penyelenggara, Ustadz Abdul Hakim mengakatan, terdapat beberapa acara pada kegiatan tersebut.

“Setelah tahlil do’a bersama, lanjutkan dengan musyawarah alumni, kemudian malam harinya acara tabligh Akbar,” kata Abdul Hakim.

Pada kegiatan tersebut juga digelar wisuda tahfidz para santri yang telah selesai hafalan Kitab Jurumiyah.

Pengasuh Ponpes Al-Isthakhariyyah Ciamis, Kiyai Dudu Majdudin menyampaikan terimakasih dan mengucap rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan tersebut.

Pada kesempatan itu, Ia pun memohon doa dan dukungan kepada semua pihak untuk bersama-sama memajukan pendidikan agama melalui pondok pesantren.

“Semoga melalui silaturahmi ini kita semua mendapat keberkahan dan kemudahan dalam rangka syiar agama melalui pendidikan pondok pesantren,” ucapnya.

Sementara itu, Camat Kecamatan Cijeungjing, Iyus Sunardi mengatakan kegiatan Reuni Akbar ini menjadi momentum untuk mempererat silaturahmi.

Menurutnya, selama satu abad ini peran dan jasa Ponpes Al Isthakhariyyah begitu besar dalam memajukan syiar Agama Islam.

“Satu abad bukan waktu yang sebentar, peran Pondok Pesantren ini begitu besar, kegiatan keagamaan agar terus ditingkatkan. Membangun generasi yang islami,” katanya.

Pada kesempatan itu, Ia juga menghimbau kepada para santri dan generasi muda untuk bijak dalam menggunakan media teknologi.

Terutama kepada para orang tua agar selalu mendampingi anak-anaknya dalam pemanfaatan media sosial.

“Mengajak kepada seluruh masyarakat untuk bersama memajukan syiar agama Islam melalui kegiatan-kegiatan yang positif dan membangun,” pungkasnya. (Hendri/PasundanNews.com)